Follow Us

Kim Jong Un Tiba-tiba Hentikan Aksi Militer yang Diancamkan Kim Yo Jong pada Korea Selatan, Pengamat Sebut sang Pimpinan Korea Utara Sedang Siapkan Rencana untuk sang Adik

Dwi Nur Mashitoh - Kamis, 25 Juni 2020 | 15:35
Lebih Kejam dari Sang Kakak, Adik Kim Jong Un Ledakkan Kantor Penghubung Sebagai Tanda Perang Korea Utara dan Selatan Kembali Dimulai: Tidak Lama Lagi Adegan Tragis Terjadi...
Kolase Yonhap/Pool News

Lebih Kejam dari Sang Kakak, Adik Kim Jong Un Ledakkan Kantor Penghubung Sebagai Tanda Perang Korea Utara dan Selatan Kembali Dimulai: Tidak Lama Lagi Adegan Tragis Terjadi...

Sosok.ID - Potensi perpecahan konflik antara Korea Utara dan Korea Selatan mereda.

Menurut laporan media setempat, Korea Utara telah menangguhkan rencananya untuk melakukan lebih banyak aksi militer kepada Korea Selatan.

Keputusan tersebut diambil pada pertemuan Komisi Militer Pusat negara tersebut yang diketuai oleh Pemimpin Tertinggi Kim Jong Un.

Padahal, melansir dari Daily Mail, seminggu sebelumnya adik perempuannya, Kim Yo Jong telah memberikan ancaman tindakan militer yang tidak ditentukan.

Baca Juga: Global Hawk, UAV Pengintai Korsel Siap Ciduk Kim Jong Un di Persembunyiannya

Ancaman itu dilontarkan setelah dia memberi perintah untuk meledakkan kantor penghubung bersama.

Kim Yo Jong telah memberi peringatan berulang kali kepada Korea Selatan untuk berhenti mengirim selebaran propaganda melintasi perbatasan.

Dia juga mengancam akan mengirim 12 juta selebaran Korea Utara ke Korea Selatan.

Bahkan, ia juga mengancam akan mengirim pasukan ke zona demiliterisasi.

Baca Juga: Sudah Ancang-ancang! Moncong Artileri Korea Utara Terbuka ke Arah Selatan, Seoul Wajib Bersiap karena Sewaktu-waktu Perang Bisa Diledakkan

Ia juga mengawasi pendirian pengeras suara propaganda di perbatasan, yang beberapa di antaranya kini sedang dibongkar.

Sementara pengamat mengatakan saat ini masih belum jelas mengapa Korea Utara tiba-tiba memutuskan untuk meredakan ketegangan.

Source : Daily Mail

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Baca Lainnya

Latest