Namun pada tahun 1967, Bedford menderita penyakit ginjal yang menyebar ke paru-parunya.
Kanker paru-paru adalah penyakit yang sangat serius waktu itu, terutama dalam tahap metastasis, hampir tidak bisa disembuhkan.
Pasien hanya bisa menerima perawatan, dan menunggu kematian akan datang menjemputnya.
Karena dia menolak dengan kematiannya, Bedford mencari tahu cara memperpanjang hidupnya.
Suatu ketika dia menerima gagasan dalam buku The Prospect of Immortality oleh Dr Robert Ettiger, yang dianggap sebagai bapak tes pembekuan, dari Cryonics Institute.
Awalnya Bedford tidak percaya namun dia memutuskan untuk bergabung dengan Robert dan mendanainya.
Setelah gagal dalam pengobatan kanker dan meninggal, tubuh Bedford disimpan untuk dibangkitkn kembali 50 tahun kemudian.
Pada 12 Januari 1967, Bedford menghentikan jantungnya pada usia 73 tahun, seorang dokter memberikan CPR dan memijat jantungnya, untuk menjaga sirkulasi darahnya.
Proses pengawetan tubuh James Bedford.
Darah kemudian dikeluarkan dan disuntikkan dengan dimetil sulfoksida untuk melindungi organ dalamnya.