Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Divonis Hukuman Mati, Aulia Kesuma Tak Cukup Jadikan Buah Hatinya dengan Pupung Sadili Sebagai Tameng, Bakal Ajukan Banding dengan Berbagai Upaya Termasuk Minta Bantuan Jokowi

Dwi Nur Mashitoh - Selasa, 16 Juni 2020 | 09:13
Pengakuan Aulia Kesuma,Usai Membunuh Edi Candra dan M Adi Pradana : Mantan Suami Saya Juga Masih Ada
Kolase Tribunnews

Pengakuan Aulia Kesuma,Usai Membunuh Edi Candra dan M Adi Pradana : Mantan Suami Saya Juga Masih Ada

Tak hanya itu, Pupung dan Aulia kerap bertengkar hal sepele, seperti mempermasalahkan pergaulan Dana.

Masalah lainnya muncul saat Aulia memutuskan berutang ke bank pada 2013.

Utang senilai Rp 10 miliar itu digunakan untuk membuka usaha restoran.

Namun, di tengah jalan, Aulia Kesuma merasa keberatan harus membayar cicilan sebesar Rp 200 juta per bulan.

Baca Juga: 'Yang Suka Kritik Pemerintah, Mau Nggak Tinggal dengan Pasien Positif Corona?', Gubernur Maluku Prihatin dengan Pola Pikir Rakyatnya

Tak hanya itu, Pupung disebut Aulia tak bersedia menanggung cicilan itu.

Aulia pun mengusulkan agar rumah Pupung di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, dijual untuk melunasi utangnya.

Tapi, Pupung Sadili tak setuju hingga akhirnya Aulia dan anak kandungnya, Geovanni Kelvin, menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi nyawa sang suami.

Pupung dan Dana dibunuh menggunakan 30 butir obat tidur di rumahnya.

Baca Juga: Cuma Dapat Rp 200 Ribu Saja, Petugas Bank Saklek Minta Nenek 120 Tahun Ambil Sendiri Dana Pensiunnya, Terpaksa Diseret Putrinya dengan Dipan

Keduanya kemudian dibawa ke Sukabumi untuk dibakar di dalam mobil.

(Pravitri Retno Widyastuti)

Source : Tribunnews

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x