Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bisa Tewas Seketika, Remaja 17 Tahun Ini Divonis untuk Tidak Jatuh Cinta Seumur Hidupnya, Ternyata Penyebabnya Memilukan

Rifka Amalia - Sabtu, 30 Mei 2020 | 18:42
Liam Pearson, idap pengakit langka. Dilarang terlalu deg-degan termasuk jatuh cinta.
Daily Mail

Liam Pearson, idap pengakit langka. Dilarang terlalu deg-degan termasuk jatuh cinta.

Sosok.ID -Jatuh cinta, kerap dianggap mampu merangsang kebahagiaan dalam hidup manusia.

Hampir setiap orang ingin merasakan narasi indahnya jatuh cinta.

Namun tampaknya, remaja satu ini harus menelan pil pahit karena nyawanya bisa melayang jika sampai jatuh cinta dengan wanita.

Bukan tanpa sebab, rupanya pria muda ini menderita penyakit langka di jantungnya.

Baca Juga: Dikasih Hati Minta Jantung, Pengantin Pria Ini Batal Kawin Hingga Digunduli Calon Mertua Gegara Ngelunjak Minta Mahar di Luar Batas Keluarga Mempelai Wanita

Remaja 17 tahun asal Inggris ini dapat seketika meninggal dunia jika jantungnya terlalu kencang berdetak.

Sedikit terlalu panik atau deg-degan akan membuat remaja bernama Liam Pearson ini menemui ajalnya.

Bahkan untuk tetap hidup, Liam Pearson dilarang untuk merasakan jatuh cinta pada lawan jenisnya.

Bukan tanpa sebab, saat merasa jatuh cinta kemungkinan jantung Liam Pearson akan berdetak dengan sangat kencang.

Baca Juga: Peduli Tubuhmu: Begini Cara Menggunakan Heart Rate Monitor untuk Ketahui Detak Jantung dan Memilih Alat yang Sesuai dengan Anda

Dan pastinya kondisi tersebut saat membahayakan keselamatan Liam Pearson.

Mengutip Daily Mail, penyakit jantung langka yang dinamai Catecholaminergic Polymorphic Ventricular Tachycardia (CVPT).

Sederhananya, remaja pengidap CVPT ini memiliki kelainan jantung serius yang membuat hari-harinya seperti hari terakhir dalam hidupnya.

Penyakit CVPT ini juga disebut dengan nama 'sindrom mati mendadak'.

Baca Juga: Nyasar di Silikon Payudara, Peluru Bedil Jarak Dekat Memantul-mantul Selamatkan Jantung Korban dari Kematian

Setiap jantungnya berdetak kencang, tepatnya lebih dari 80 detakan per menit, maka Liam Pearson akan mengalami serangan jantung mendadak, yang dapat berujung kematian.

Mengidap Penyakit Langka, Ramaja 17 Tahun Ini DIlarang Jatuh Cinta Jika Tak Ingin Mati Mendadak karena Terlalu Deg-degan

Mengidap Penyakit Langka, Ramaja 17 Tahun Ini DIlarang Jatuh Cinta Jika Tak Ingin Mati Mendadak karena Terlalu Deg-degan

Karena penyakit ini, Liam Pearson tak mampu beraktivitas layaknya manusia normal.

Sejak lahir hingga berumur 17 tahun, Liam Pearson telah mengalami 3 serangan jantung, bahkan koma.

"Jika aku terlalu senang, seperti mendapat adrenalin yang terlalu kencang, maka aku bisa meninggal dunia," ucap Liam Pearson, yang dikutip dari Daily Mail via GridStar.ID.

Baca Juga: Kebacut Ikut Mandikan Jenazah Positif Corona dan Gelar Tahlilan, 25 Warga di Bogor Potensi Jadi ODP, Awalnya Kira Almarhum Meninggal Sakit Jantung

"Jika seseorang mengagetkanku dari belakang, aku bisa benar-benar pingsan," tambahnya.

Liam mengaku, dirinya tak bisa mengikuti pelajaran olahraga di sekolah.

Ia juga tak bisa bermain di luar dengan teman-temannya di setiap waktu senggangnya.

"Sebagai anak-anak, aku tak bisa keluar main dengan teman-temanku.

Baca Juga: Anaknya Terjebak di Amerika Serikat Gegara Pandemi Covid-19, Titi DJ Syok Kepikiran Stephanie Poetri: Jantung dan Darah Udah Turun ke Bawah Semua

"Aku lebih sering berdiam diri di dalam rumah.

"Aku kehilangan masa kanak-kanakku," sesalnya.

Alat kejut jantung yang dipasang di jantung Liam

Alat kejut jantung yang dipasang di jantung Liam

Liam pertama kali terkena serangan jantung saat ia masih berumur 4 tahun, ketika ia terlalu bahagia saat diajak ibunya berbelanja sepatu.

4 tahun kemudian, Liam terkena serangan jantung lagi cuma karena mengambil pakaian yang terbang terbawa angin.

Baca Juga: 2 Tahun Hilang, Sebuah Keluarga Akhirnya Temukan Ayahnya Gegara Tiktok Seorang Polisi, Begini Kisahnya!

Sejak saat itu, Liam terpaksa berlatih untuk selalu tetap tenang, sepanjang waktu.

Bahkan, ia sangat tidak dianjurkan untuk jatuh cinta, karena itu bisa membuat jantungnya berdetak lebih kencang dari biasanya.

Liam mengaku sangat khawatir saat hendak mengajak kencan seorang wanita.

"Aku akan melakukan apapun demi tetap tenang.

Baca Juga: Bulan Madu Belum Kelakon Tapi Sudah Ditinggal Pergi Tanpa Kabar, Wanita Ini Tetap Setia Menunggu sang Suami, Penantiannya Selama 70 Tahun Justru Berakhir Tak Terduga

"Aku telah belajar untuk melanjutkan hidup dengan santai dan tenang," ucapnya.

Liam juga mengungkapkan caranya bisa bertahan hidup hingga memasuki usia 17 tahun.

"Apapun yang aku lakukan, aku harus selalu mengambil nafas yang dalam.

Jika jantungku tiba-tiba berdebar dengan kencang, aku harus menghentikan semua kegiatanku," ungkap Liam.

Baca Juga: Kisah Mbah Tuni, Perempuan Lansia yang Hidup dengan Ibunya di Gubuk Kecil, Cari Kelapa dan Sisa Padi Untuk Bertahan Hidup

Selain itu, sebuah alat kejut jantung mini juga terpasang di jantung Liam, untuk mencegah serangan jantung yang bisa datang kapan saja.

Menderita sindrom 'mati mendadak' hingga berusia 17 tahun, Liam Pearson merasa dirinya seperti hidup dalam penjara.

"Yang aku inginkan hanyalah kebebasan. Aku merasa terkekang setiap waktu.

Aku bahkan tak bisa keluar rumah sendiri tanpa HP atau pengawasan," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Wiken.ID dengan judul: 3 Kali Koma Gegara Terlalu Deg-degan, Remaja 17 Tahun Ini Dilarang Jatuh Cinta Hingga Seumur Hidup Tak Bisa Rasakan Punya Pacar

(Hafidh)

Source :wiken.id

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x