Sosok.ID - PLA Navy China harus bertindak secepat mungkin.
Mereka harus segera menyiapkan setidaknya beberapa unsur laut karena kekuatan utama US Navy Amerika Serikat (AS) benar-benar mulai bergerak.
Jika berani, PLA Navy sekalian membentuk armada Liaoning demi menandingi Carrier Battle Group (CBG) USS Ronald Reagen yang kali ini berlayar ke Indo-Pasifik.
Perairan Indo-Pasifik sendiri merupakan wilayah yang disengketakan antara China dengan negara-negara di sekitarnya.
Baca Juga: Gawat! Saking Dibuat Kesal oleh China, Amerika Serikat Bakal Ledakkan Bom Nuklir
Mengutip www.navy.mil, Sabtu (23/5/2020) penugasan USS Ronald Reagen ke Pasifik ini bakal dikawal oleh Carrier Air Wings Five yang mengoperasikan jet tempur F/A-18F Super Hornet.
USS Ronald Reagen akan menjadi CBG garis depan dalam menghadapi China.
Komandan Kapal Induk Ronald Reagen, Kapten Pat Hannifin, mengatakan, AS berkomitmen mengerahkan kapal induk ini ke perairan pasifik untuk menghadapi setiap tantangan yang muncul sesuai dengan motto mereka yakni It Can Be Done.
"Tim kami telah menjalankan motto ini, menyelesaikan proses pemulihan kapal di pelabuhan lebih cepat dari jadwal yang ditetapkan. Kami melakukan tugas kami untuk melindungi kesehatan pasukan dan kesiapan untuk perang," ujarnya.
Total USS Ronald Reagen mengangkut bobot persenjataan sebanyak 1000 ton.
5.000 Awak dan 60 jet tempur F/A-18F ditambah UH-60 Seahawk, pesawat peringatan dini hingga sebagian tim Navy Seal.