Follow Us

Rekannya Meninggal di Atas Kapal Sampai Dibuang ke Laut, Beberapa WNI Angkat Bicara Hanya Tidur 3 Jam dan Makan Makanan Tak Layak: Mau Protes, Susah Sekali

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Jumat, 08 Mei 2020 | 12:13
Rekannya Meninggal di Atas Kapal Sampai Dibuang ke Laut, Beberapa WNI Angkat Bicara Hanya Tidur 3 Jam dan Makan Makanan Tak Layak: Mau Protes, Susah Sekali
Kolase (KFEM via BBC)

Rekannya Meninggal di Atas Kapal Sampai Dibuang ke Laut, Beberapa WNI Angkat Bicara Hanya Tidur 3 Jam dan Makan Makanan Tak Layak: Mau Protes, Susah Sekali

Beberapa sempat menanyakan soal jam kerja, tetapi tidak berlanjut karena mengaku "takut dipulangkan".

Meski bekerja membanting tulang, sejumlah ABK itu mengaku gaji mereka belum dibayar.

Baca Juga: Mati Kutu Ramalannya Soal Artis Kena Narkoba di Tahun 2020 Jadi Senjata Makan Tuan, Roy Kiyoshi Diciduk Polisi Atas Dugaan Penggunaan Obat Terlarang

"Makan umpan ikan, minum sulingan air laut"

Tidak hanya masalah jam kerja yang di luar batas, NA (20), anak buah kapal Long Xin 629 asal Makassar, Sulsel, mengaku "dianaktirikan" soal makan dan minum.

Menurut dia, ABK yang non-Indonesia mendapat jatah makanan yang "lebih bergizi" ketimbang mereka.

"Kita dibedain dengan orang dia."

Di dalam kapal penangkap ikan itu, awalnya ada 20 ABK WNI dan sekitar enam orang adalah ABK asal China.

Baca Juga: Minta Dilibas! Pelaku Pungli Malah Intimidasi Polisi : Seluruh Polisi Indonesia Mencari Kau

Para Anak Buah Kapal (ABK) Indonesia ketika bekerja di kapal penangkap ikan yang memburu hiu.
(KFEM via BBC)

Para Anak Buah Kapal (ABK) Indonesia ketika bekerja di kapal penangkap ikan yang memburu hiu.

"Air minumnya, kalau dia minum air mineral, kalau kami minum air sulingan dari air laut," ungkap NA.

"Kalau makanan, mereka makan yang segar-segar...," kata NA.

Source : Kompas.com

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya

Latest