Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Terlahir Jadi Putri Raja dan Hidup dalam Gelimang Kemewahan, Adik Ipar Happy Salma Malah Rela Lepas Gelar Kerajaan Hingga Banting Setir Jadi Kuli Tinta Demi Nikahi Rakyat Biasa

Tata Lugas Nastiti - Minggu, 03 Mei 2020 | 12:40
Kisah Adik Ipar Happy Salma, Sri Maya Kerthyasa, Putri Bali Cantik yang Rela Lepas Gelar Kerajaan Demi Cinta
Instagram @Happysalma dan Youtube Made Wijaya

Kisah Adik Ipar Happy Salma, Sri Maya Kerthyasa, Putri Bali Cantik yang Rela Lepas Gelar Kerajaan Demi Cinta

Sosok.ID -Begitu besar perjuangan dan pengorbanan yang dilakukan adik ipar Happy Salma, Sri Maya Kerthayasa demi mengejar cinta sejatinya.

Demi mengejar cinta sejatinya yang merupakan rakyat biasa, adik ipar Happy Salma, Sri Maya Kerthayasa sampai melepas gelar kerajaan yang ia sandang sejak lahir.

Tak hanya melepas gelar kerajaan saja, adik ipar Happy Salma, Sri Maya Kerthayasa juga rela tinggalkan kehidupan mewah kerajaan menjadi kuli ketik demi bisa menikahi pria yang ia cintai.

Ya, kisah adik ipar Happy Salma, Sri Maya Kerthayasa, putri Bali yang rela lepas gelar kerajaan demi cinta ini tidak begitu terdengar di dalam negeri.

Baca Juga: Bukannya Dendam Setelah Ditampar dan Diumpat, Petugas SPBU Wanita Ini Malah Iba pada Pelaku yang Telah Menganiayanya : Kembali ke Hati Nurani Saya Enggak Tega

Namun, kisah adik ipar Happy Salma, Sri Maya Kerthayasa, putri Bali yang rela lepas gelar kerajaan demi cintaini telah diangkat di media asing, The Daily Telegraph.

Mengutip The Daily Telegraph, putri Bali yang memiliki nama lengkap Tjokorda Sri Maya Kerthyasa ini memiliki profesi sebagai penulis majalah.

Kisah cinta Sri Maya Kerthyasa terbilang rumit karena dia adalah keturunan kerajaan Ubud, Bali.

Statusnya sebagai putri kerajaan, mengharuskan Sri Maya Kerthyasa untuk menikahi pria yang memiliki kasta kerajaan.

Baca Juga: Cacar, Pandemi Mematikan sekaligus Senjata Biologis Pertama di Dunia, Tewaskan Lebih dari 300 Juta Nyawa meski Kini Dianggap Bukan Penyakit Berbahaya

Apabila Sri Maya Kerthyasa tidak menyanggupinya, maka gelar putri kerajaan yang ia sandang akan hilang.

Namun, sang putri Bali sendiri mengatakan bahwa dirinya tidak akan ragu untuk menikahi pria yang ia cintai.

"Ini memang rumit, bagiku, cinta ya cinta. Jika kamu menemukan orang yang kamu cintai, yang asalnya tidak sama atau tidak lebih tinggi dari kastamu, ya tidak apa-apa. Bagiku ini lebih seperti kerugian keluarga," ujar Sri Maya Kerthyasa.

Baca Juga: Atta Halilintar Mau Punya 15 Anak, Aurel Hermansyah Ngaku Siap: Ntar Anaknya Kecil-Kecil Punya Mobil Sendiri, Keren Bikin Orang Lain Iri Gitu Loh

Sri Maya Kerthyasa bersama ayahnya, Tjokorda Raka Kerthyasa pada tahun 1999.
The Daily Telegraph

Sri Maya Kerthyasa bersama ayahnya, Tjokorda Raka Kerthyasa pada tahun 1999.

Walau ia mengatakan bahwa dirinya tidak apa-apa, namun Sri Maya Kerthyasa merasa emosional saat memikirkan keputusannya akan membuat kecewa banyak orang.

"Aku tidak akan menjadi Tjokorda Sri Maya Kerthyasa lagi. Aku hanya akan menjadi Maya.

Itu tidak menggangguku, yang menggangguku adalah ketika aku berpikir, keputusanku akan membuat orang kecewa," ungkap adik ipar artis Happy Salma ini.

Sri Maya mengungkapkan kecintaannya terhadap kota Sydney, Australia, tempatnya ia bekerja sebagai kuli tinta atau jurnalis kuliner.

Baca Juga: Atta Halilintar Kalah Telak, Meski Tak Miliki Banyak Subscriber, Baim Wong Sampai Dipuji CEO Youtube, Ternyata Ini Sebabnya!

"Disini aku bisa menjadi diriku sendiri. Aku bahagia berada disini dan senang karena memiliki kewajiban yang harus kupenuhi disini," ungkap Sri Maya Kerthyasa.

Hal ini berbeda dengan kedua saudaranya, Tjok Gde Kerthyasa dan Tjok Bagus Kerthyasa, yang memilih untuk tinggal di Bali.

Kota Sydney juga menjadi tempat ia tumbuh besar bersama saudaranya, karena sang ibu, Jance Gillespie atau yang sekarang bernama Jero Asri Kerthyasa, adalah wanita kelahiran Australia yang menikah dengan Tjokorda Raka Kerthyasa.

Baca Juga: Termasuk di Depan Vicky Prasetyo, Nassar Kisahkan Pernah Minta Zaskia Gotik jadi Pendamping Hidupnya, namun Istri Sirajuddin Mahmud Justru Berurai Air Mata, Bekas Muzdalifah: Sekarang Aku Ikhlas..

Kecintaannya Sri Maya Kerthyasa terhadap Australia semakin kuat setelah ia menikah dengan seorang pria asal Australia bernama Marcus Tesoriero pada tahun 2016.

Dokumentasi acara perestuan Sri Maya Kerthyasa dan suaminya tersebut diunggah oleh akun Youtube Made Wijaya pada 31 Januari 2016. (Agil Hari Santoso)

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul: Kisah Adik Ipar Happy Salma, Sri Maya Kerthyasa, Putri Bali yang Rela Lepas Gelar Kerajaan Demi Cinta

(*)

Source :Grid.ID

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x