"Saya, anak-anak serta menantu, kami diperlakukan seperti penjahat yang ingin merusak pesta itu," tulis Irma.
Meski namanya tertulis di undangan pernikahan sebagai ibu dari mempelai pria, Irma justru mendapatkan perlakuan tak mengenakkan.
Ia dihalang-halangi ketika ingin masuk melihat putranya menikah.
"Ada orang-orang jahat yang memainkan peran besar untuk menguasai pesta pernikahan itu dengan menghasut semua keluarga dan menyingkirkan saya dan adik-adiknya.
Bahkan, Irma mengaku ada yang sampai mempertanyakan apakah dirinya diundang ke pernikahan tersebut.
Demi membuktikan kebenaran dari apa yang ia tulis, akun Facebook Irma Mahamud juga turut mengunggah beberapa foto dan video saat dirinya menghadiri pernikahan anaknya.
Dalam sebuah foto, Irma tampak duduk bersanding dengan pengantin.
Saat duduk di pelaminan, Irma tampak dirangkul dan dicium oleh putranya.
Mirisnya, sang mempelai wanita justru acuh tak acuh dan membuang mukanya.
"Allah tak tidur, hanya manusia yang terlalu lama terlena.