Ini yang harus diluruskan, karena rapid test hanya memeriksa antibody, antibody saja tidak spesifik Covid-19,” katanya.
Lebih lanjut, masyarakat sekitar Setukpa Sukabumi diminta tak khawatir dengan kondisi tersebut.
Terlebih, mengingat luas lahan Setukpa yang mencapai 40 hektare.
300 siswa tersebut diisolasi di dalam Setukpa dengan kegiatan olahraga ringan serta berjemur.
Mereka kemudian akan kembali ke ruang karantina selayaknya ODP.
Musyafak menjamin, masyarakat sekitar tak akan terpapar. (Miftah Salis)
Artikel ini sudah tayang di Tribunnews.com dengan judul: FAKTA 300 Siswa Setukpa Lemdiklat Polri Terpapar Corona: Awalnya Dikira DB Namum Paru-paru Kabut
(*)