Follow Us

Prediksinya Selalu Akurat Termasuk Selesainya Covid-19 di China, Ilmuwan Peraih Nobel Prediksi Virus Corona Tak Lama Lagi Berakhir, Begini Penjelasannya!

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Jumat, 27 Maret 2020 | 18:50
Virus corona di Indonesia akan hilang pada Juni 2020 bila Indonesia berani lakukan lockdown, kata pakar.
Kompas.com

Virus corona di Indonesia akan hilang pada Juni 2020 bila Indonesia berani lakukan lockdown, kata pakar.

Sosok.ID - Mewabahnya virus corona ke seluruh dunia hingga ditetapkan oleh otoritas kesehatan dunia (WHO) sebagai pandemi membuat banyak ilmuwan dan ahli virus bergerak cepat.

Gerakan cepat yang dilakukan para ilmuwan tersebut adalah respon untuk meneliti apa yang membuat virus corona bisa berkembang begitu cepat.

Selain itu juga untuk mecari vaksin yang tepat untuk segera membuat wabah ini segera berakhir.

Namun apa yang ditemukan oleh para peneliti di lapangan mengenai perkembangan Covid-19 itu ternyata membuat banyak pihak ketar-ketir.

Baca Juga: Bisnis Melempem Hingga Pendapatan Menurun Drastis Gegara Covid-19 Tapi Punya Tanggungan Cicilan Kendaraan? Begini Tata Cara Tangguhkan Kredit Setahun!

Di tengah kabar mencemaskan mengenai wabah virus corona di berbagai negara, masih ada sejumlah kabar yang menenangkan hati.

Hal itu bermula dari analisis seorang ilmuwan yang pernah memenangkan Nobel sekaligus ahli biofisika mengenai virus ini.

Bahkan analisisnya mengenai covid-19 sebelumnya juga dikatakan sangat akurat seperti apa yang terjadi di China beberapa waktu yang lalu.

Ahli biofisika Stanford, Michael Levitt ternyata memiliki pandangan berbeda dengan banyak ahli virus yang kini sedang menunjukkan konsentrasinya untuk meneliti virus yang bermula dari Wuhan, China ini.

Baca Juga: Ekonomi Menurun Gegara Corona dan Terjepit Lockdown Malaysia, Singapura Terancam Krisis Moneter Pertama dalam Sejarahnya

Meski ilmuwan lain memprediksi virus corona akan berkembang lumayan lama di berbagai wilayah, Levitt justru memperkirakan virus tersebut akan segera berakhir.

Source : China Daily, LA Times

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya

Latest