Sosok.ID - Ditengah Lockdown Malaysia, masyarakatnya sudah berteriak hampir mati.
Memang pemerintah Malaysia menetapkan Lockdown seluruh negaranya pada Rabu 18 Maret 2020 lalu.
Tindakan ini diambil untuk mencegah wabah corona semakin meluas.
Namun ternyata muncul masalah baru dari sistem penguncian atau 'Lockdown' yang dicanangkan pemerintah.
Banyak warga miskin yang kini mulai kelaparan lantaran tak dapat makanan ataupun uang untuk membeli makanan sehari-hari mereka.
Melansir dari Tribunnews yang mengutip dari The Star, Senin (23/3/2020) warga miskin di Malaysia pun kini kebingungan.
Bagaimana tidak, mereka telah beberapa hari ini tak bisa membeli makanan lantaran tak mendapat penghasilan yang disebabkan oleh sistem penguncian yang dilakukan pemerintah.
Salah satu penarik becak yang bernama RA (53) di Malaysia buka suara atas apa yang ia alami sejak kebijakan pembatasan interaksi (Social Distancing) dan sistem penguncian (lockdown) diberlakukan di negeri jiran.
RA terakhir mendapatkan dua penumpang pada Kamis lalu.
Mereka merupakan wisatawan asal Johor.
Namun aktivitasnya kini dihentikan oleh polisi setempat dan ia bersama para penarik becak lainnya disuruh kembali ke rumah masing-masing.