Saat hasil pengukuran menunjukkan suhu tinggi, ia dikirim ke Rumah Sakit Pusat Xi'an pada tengah malam.
Minggu pagi dini hari, Pusat Pengendalian Penyakit Xiʻan (CDC) melakukan uji asam nukleat dan serologis padanya.
Tes asam nukleat tidak meyakinkan, sedangkan tes serologis negatif.
Tes asam nukleat kedua dilakukan pada hari berikutnya hasilnya positif.
Zhang juga menjalani pemeriksaan gejala klinis, tes darah, dan konsultasi ahli sebelum didiagnosis sebagai kasus yang dikonfirmasi positif.
Dia lantas segera dipindahkan ke Eighth Hospital di Xi'an untuk isolasi dan perawatan.
Pihak berwenang telah mengisolasi kontak dekat Zhang di China untuk observasi medis.
Departemen Kesehatan Shaanxi mengatakan ada 80 kontak dekat baru di provinsi itu, 79 di antaranya terhubung dengan Zhang.
Melansir dari Kontan yang mengutip dari The Jakarta Post, Direktur Jenderal Pengendalian dan Pencegahan penyakit Kementerian Kesehatan, Achmad Yurianto mengatakan dirinya belum menerima informasi mengenai masalah tersebut.
Tetapi pihaknya akan melacak kontak dekat Zhang di Indonesia secepatnya.