Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ogah Khawatir Dengan Virus Corona, Kim Jong Un Malah Lakukan Uji Coba Rudal yang Disebut Sebagai Pengelolaan Covid-19

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Sabtu, 21 Maret 2020 | 16:13
Ogah Khawatir Dengan Virus Corona, Kim Jong Un Malah Lakukan Uji Coba Rudal yang Disebut Sebagai Pengelolaan Covid-19
Vox

Ogah Khawatir Dengan Virus Corona, Kim Jong Un Malah Lakukan Uji Coba Rudal yang Disebut Sebagai Pengelolaan Covid-19

Kim Jong Un Awasi Peluncuran Rudal

Sebelumnya, Kim Jong Un mengawasi peluncuran rudal balistik jarak pendek untuk kedua kalinya dalam seminggu. Menurut militer Korea Utara, peluncuran beberapa proyektil ke laut pada hari Senin sebagai bagian dari latihan menembak.

Dilaporkan kantor berita Korea Utara KCNA, Kim menyatakan sangat puas dengan hasilnya.

Baca Juga:Kim Jong Un Pakai Cara Anies Baswedan, Alih-alih Terima Bantuan Perlengkapan Medis dari PBB, Korea Utara Malah Tutup Akses dan Gunakan Speaker sebagai Media Cegah Bencana Virus Corona

"Tujuan dari latihan adalah untuk memeriksa kemampuan serangan balik militer tiba-tiba dari unit artileri jarak jauh di depan," kata KCNA dikutip dari Reuters.

Foto yang dirilis oleh KCNA menunjukkan pasukan menembakkan sejumlah senjata artileri, serta rudal dari sistem roket peluncuran ganda (MLRS) dengan empat tabung peluncuran.

Baca Juga: Kisah Jeon, Sipir di Korea Utara yang Bantu Seorang Napi Perempuan Kabur Dari Tempat Mengerikan Bagi Pembelot Kim Jong Un: Saya Siap Mati, Tak Ada yang Buat Saya Takut!

Foto tangkapan layar yang diambil dari tayangan stasiun televisi Korea Utara, KCTV, pada 1 Agustus 2019, yang memperlihatkan siluet Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un sedang melihat peluncuran rudal balistik di lokasi yang tidak diketahui.
(AFP PHOTO / HANDOUT / KCTV)

Foto tangkapan layar yang diambil dari tayangan stasiun televisi Korea Utara, KCTV, pada 1 Agustus 2019, yang memperlihatkan siluet Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un sedang melihat peluncuran rudal balistik di lokasi yang tidak diketahui.

Rudal itu terbang hingga 200 km (124 mil) dan mencapai ketinggian 50 km, kata Kepala Staf Gabungan Korea Selatan (JCS).

Inggris, Jerman, Prancis, Estonia dan Belgia mengangkat peluncuran Korea Utara baru-baru ini di Dewan Keamanan AS pada hari Kamis, menyebut mereka tindakan provokatif yang melanggar resolusi AS.

Baca Juga: Kondisi Mental Kim Jong Un Diketahui Dinas Intelijen AS, Presiden KorutItu Sampai Gugup Hingga Syok

Namun kementerian luar negeri Korea Utara mengkritik pendirian Eropa sebagai perilaku sembrono yang dipicu AS dan saudara perempuan Kim mengatakan latihan itu tidak dimaksudkan untuk mengancam siapa pun. (*)

Source :Kontan.co.id

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x