Saat ini komunitas masyarakat yang melakukan poliandri masih banyak ditemukan di daerah dekat Himalaya atau beberapa bagian di pegunungan Tibet.
Bagi mereka poliandri tidak hanya membantu melestarikan tanah, tetapi solusi bagi pria yang kesulitan menemukan istri.
Saat bayinya lahir mereka tidak bisa mengetahui siapa ayahnya, hampir tidak ada tes DNA untuk menentukan hubungan darah.
Namun, beberapa tahun terakhir bebera orang mulai melakukan tes DNA untuk menyelesaikan perselisihan dan warisan.
(Amel)
Artikel ini telah tayang di WIKEN.ID dengan judul Nikahi 5 Pria yang Semuanya Saudara Kandung Hingga Berhubungan Intim Secara Bergilir, Wanita Ini Tak Tahu Ayah dari Bayinya Sendiri