Follow Us

Depresi Gegara Identitasnya Terungkap ke Publik Jadi Penyebab 2 Pasien Kasus Pertama Virus Corona di Indonesia Tak Kunjung Sembuh

Dwi Nur Mashitoh - Selasa, 10 Maret 2020 | 08:35
Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Achmad Yurianto yang juga juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona memberikan keterangan pers terkait virus corona di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (6/3/2020).
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Achmad Yurianto yang juga juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona memberikan keterangan pers terkait virus corona di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (6/3/2020).

Setelah mendapatkan perawatan intensif selama sepekan, pasien yang diketahui adalah pasangan ibu dan anak itu masih belum sembuh juga.

Juru bicara pemerintah untuk penanggulangan wabah virus corona, Achmad Yurianto menjelaskan alasannya.

Yuri mengatakan, kedua pasien masih potif corona walau sudah semakin membaik karena mengalami depresi.

Baca Juga: Barbar! Entah Positif Corona atau Tidak, Korea Utara Bakal Tembak Warga China Jika Nekat Dekati Negaranya

Sebab, data pribadi keduanya terungkap ke publik.

"Ya salah satu yang tadi saya ceritakan, mereka sekarang agak depresi akibat pernah mengalami hukuman sosial yang besar akibat identitasnya terungkap," ujar Yuri di Kantor Presiden, Jakarta, Senin, (9/3/2020), seperti dikutip Sosok.ID dari Tribunnews.

Yuri mengatakan, kondisi keduanya kini tertekan.

Pihaknya kini juga telah menyediakan psikiater untuk memulihkan kondisi psikologis mereka.

Baca Juga: Tolak Keras Layani Pembeli yang Ingin Timbun Barang di Tengah Isu Virus Corona, Pemilik Toko Sembako Viral di Jakarta Utara Bakal Dapat Penghargaan dari Polisi

Menurutnya, kondisi psikologis pasien sangat berpengaruh pada kekebalan tubuh pasien.

"Ini saya katakan dari awal faktor psikologis akan berpengaruh pada status imunitas seseorang," ujarnya.

Sebelumnya, informasi mengenai data dua pasien pertama virus corona di Indonesia tersebar luas di media sosial.

Source : Kompas.com, tribunnews, Sosok.id

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest