Sosok.ID - Dianggap memberikan contoh sikap yang teladan, pemilik toko sembako di Jakarta Utara yang viral beberapa waktu lalu bakal mendapat penghargaan.
Penghargaan ini diberikan oleh pihak kepolisian Polres Metro Jaya kepada pemilik toko sembako di Jakarta Utara ini atas keteladanan yang ia terapkan di tengah ramainya isu Virus Corona.
Tak hanya sekadar memberikan penghargaan, seluruh jajaran Polres Metro Jaya juga mengapresiasi sikap pemilik toko sembako di Jakarta Utara ini yang tolak melayani pelanggan yang melakukan panic buying.
Jajaran Polres Metro Jakarta Utara mengunjungi toko sembako milik Susanna Indrayani.
Dia adalah pedagang yang viral usai menolak dagangannya diborong ketika momen panic buying terkait isu virus corona.
Kunjungan ini sebagai bentuk apresiasi polisi terhadap tindakan Susanna yang dianggap terpuji.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan, pihaknya sengaja mengunjungi Toko Erwin di Jalan K Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara, untuk menemui sosok Susanna.
Dalam kunjungannya, Budhi pun memberi apresiasi terhadap Susanna.
"Saya mengapresiasi ibu Susanna Indrayani karena tidak menaikan harga dan menimbun barang pada saat ramai isu virus corona," kata Budhi dalam kunjungannya Jumat (6/3/2020) sore tadi.
Budhi menuturkan, pihaknya akan memberikan penghargaan kepada Susanna dalam waktu dekat.
Penghargaan akan diberikan pada Selasa (10/3/2020) mendatang saat apel di Mapolres Metro Jakarta Utara.
"Kami mengundang dan akan memberikan penghargaan kepada Ibu Susanna ini. Ibu Susanna akan mendapatkan piagam penghargaan," ucap Budhi.
Sebelumnya, rekaman video yang menampilkan seorang Susanna dikerubungi pengunjungnya viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah akun Twitter @arjuno_ireng01 tersebut, dikabarkan bahwa Susanna menjual barang sembakonya secara normal di tengah-tengah momen panic buying terkait geger virus corona (Covid-19).
Belakangan, setelah Presiden Joko Widodo mengumumkan dua WNI positif terinfeksi Covid-19, tak sedikit masyarakat yang langsung panik.
Karena kepanikan massal tersebut, lantas terjadilah panic buying di sejumlah lokasi. Salah satunya di toko sembako yang viral itu.
Dalam video tersebut, Susanna dipuji pengunjung yang mengerubunginya lantaran tindakan terpujinya.
Dirinya disebutkan tak mengambil kesempatan di tengah momen panic buying.
Meskipun toko sembakonya diserbu pengunjung yang rela memborong dengan harga lebih tinggi, perempuan itu membatasi barang yang boleh dibeli.
Susanna juga tak menaikkan harga barang di tokonya untuk mengambil keuntungan berlebihan.
Ia pun mendapat pujian dari pengunjung yang mengerubunginya dan menyusul warganet yang melihat videonya. (Geraldo Leonardo Agustino)
Artikel ini sudah tayang di Tribun Jakarta dengan judul: Polres Jakut Akan Beri Penghargaan Kepada Susanna Si Pemilik Toko Sembako yang Viral
(*)