Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tolak Keras Layani Pembeli yang Ingin Timbun Barang di Tengah Isu Virus Corona, Pemilik Toko Sembako Viral di Jakarta Utara Bakal Dapat Penghargaan dari Polisi

Tata Lugas Nastiti - Sabtu, 07 Maret 2020 | 13:35
Tolak Layani Pembeli yang Ingin Timbun Barang di Tengah Isu Virus Corona, Pemilik Toko Sembako Viral di Jakarta Utara Bakal Dapat Penghargaan dari Polisi
TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino

Tolak Layani Pembeli yang Ingin Timbun Barang di Tengah Isu Virus Corona, Pemilik Toko Sembako Viral di Jakarta Utara Bakal Dapat Penghargaan dari Polisi

Baca Juga: Dikabarkan Sudah Menikah Siri, Tukul Arwana Mendadak Tak Suka dengan Tabiat Meggy Diaz Jika Biduan Dangdut Itu Lakukan Hal Ini

Penghargaan akan diberikan pada Selasa (10/3/2020) mendatang saat apel di Mapolres Metro Jakarta Utara.

"Kami mengundang dan akan memberikan penghargaan kepada Ibu Susanna ini. Ibu Susanna akan mendapatkan piagam penghargaan," ucap Budhi.

Sebelumnya, rekaman video yang menampilkan seorang Susanna dikerubungi pengunjungnya viral di media sosial.

Baca Juga: Pacaran Bertahun-tahun Ditinggal Nikah Ariel Noah dan Reino Barack, Luna Maya Ngaku Ingin Punya Hubungan yang Baik dengan Kedua Mantannya: Gue Maunya Semua Baik

Dalam video yang diunggah akun Twitter @arjuno_ireng01 tersebut, dikabarkan bahwa Susanna menjual barang sembakonya secara normal di tengah-tengah momen panic buying terkait geger virus corona (Covid-19).

Belakangan, setelah Presiden Joko Widodo mengumumkan dua WNI positif terinfeksi Covid-19, tak sedikit masyarakat yang langsung panik.

Karena kepanikan massal tersebut, lantas terjadilah panic buying di sejumlah lokasi. Salah satunya di toko sembako yang viral itu.

Baca Juga: Deretan Artis Tanah Air Diduga Terima Uang Haram Hasil Bobol Kartu Kredit, Gisel Ikutan Diperiksa Polisi : Setelah Ini Kita Ngobrol Ya

Dalam video tersebut, Susanna dipuji pengunjung yang mengerubunginya lantaran tindakan terpujinya.

Dirinya disebutkan tak mengambil kesempatan di tengah momen panic buying.

Meskipun toko sembakonya diserbu pengunjung yang rela memborong dengan harga lebih tinggi, perempuan itu membatasi barang yang boleh dibeli.

Source :Tribun Jakarta

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x