Ia pun mengajak pencuri itu untuk ke rumah memeriksa kebenaran cerita yang disampaikannya.
Anggota polisi yang diketahui bernama Bripka Windo Nur Suhud yang berdomisili di Pekalongan itu berjanji tidak akan membawanya ke kantor polisi untuk diproses apabila apa yang diceritakan oleh pencuri itu benar adanya.
Namun, Bripka Windo juga mengancam bila cerita si pencuri itu mengada-ada dirinya akan dijebloskan ke penjara atas perbuatannya.
"Saya khilaf, Pak, tadi mbaknya bilang pada saya, kok buat makan anak dikasih barang curian. Setelah itu saya berpikir, Pak, saya salah," kata pria penjual es pada polisi, salah satu kutipan percakapan yang diunggah oleh akun Twitter @aryprasetyo85.
Akhirnya keduanya itu pergi kerumah pelaku pencuri tersebut, hingga saat sampai di rumah pelaku, Bripka Windo pun terkejut mendapati apa yang ada di kamar milik pencuri itu.
Bripka Windo melihat seorang bayi berusia enam bulan sedang terbaring sambil menangis di kasur.
Ternyata apa yang dikatakan oleh pencuri susu yang berprofesi sebagai penjual es keliling itu benar adanya.
Tersentuh melihat keadaan si pedagang es keliling tersebut, Bripka Windo akhirnya memberikan beberapa kota susu untuk anak bayi itu.
Video yang memperlihatkan kejadian menyayat hati itu viral di media sosial Twitter setelah diunggah oleh salah satu akun.