Anakku meninggal di ruang IGD lalu proses ini itu sampe proses di kamar jenazah semua ga di persulit sangat lancar," tulis Vebby Angelique dilansir brilio.net dari akun Facebook @Angelique Angkuw pada Senin (24/2).
Sayangnya saat ia akan membawa pulang jenazah, ia dan suami tak punya kendaraan untuk pulang.
Mau menunggu ambulance dari rumah sakit membutuhkan waktu.
Ingin pakai ambulance swasta, keduanya merasa keberatan dengan biayanya.
Salah satu cara yang bisa Vebby tempuh adalah memesan transportasi online.
Seperti yang diketahui hadirnya transportasi berbasis online mampu mempermudah perjalanan setiap orang.
Tak ayal berbagai kalangan kerap memanfaatkan transportasi online ini untuk menunjang kemudahan transportasi.
Namun tak semua pengemudi mau menerima pelanggan, apalagi kalau yang dibawa itu jenazah.
"Surat pengantar jenazah sudah jd dan pengurus jenazah bertanya 'mau naik apa?ada kendaraan pribadi?'