Melansir dari Kompas.com, saat ditangkap mereka tak memberikan perlawanan dan langsung digelandang ke Polsek Tanjung Duren.
Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren AKP M. Mubarak engatakan saat ini pihaknya masih mendalami maksud ketiga opang mematok harga tinggi pada penumpangnya.
"Karena saat ini banyak masyarakat menggunakan jasa Ojol.
Jadi dia nyari untung dengan cara seperti ini. Tapi itu masih kami dalami lagi," kata Mubarak, Jumat (21/2/2020) seperti dikutip Sosok.ID dari Kompas.com.
(*)