Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Fasilitas Kesehatan Kalah Dengan Singapura Hingga Disepelekan Peneliti Harvard, WHO Justru Takjub Dengan Indonesia Soal Virus Corona: WHO Jamin Mereka Sehat...

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Senin, 17 Februari 2020 | 14:35
Fasilitas Kesehatan Kalah Dengan Singapura Hingga Disepelekan Peneliti Harvard, WHO Justru Takjub Dengan Indonesia Soal Virus Corona: WHO Jamin Mereka Sehat...
Kolase Dok. Kemenkes/Kemenlu

Fasilitas Kesehatan Kalah Dengan Singapura Hingga Disepelekan Peneliti Harvard, WHO Justru Takjub Dengan Indonesia Soal Virus Corona: WHO Jamin Mereka Sehat...

Sosok.ID - 238 WNI dan 47 tim penjemput telah dipulangkan ke kampung halaman masing-masing.

Mereka telah jalani observasi selama 2 pekan di Natuna setelah tiba dari China beberapa waktu lalu.

Penjemputan Warga Negara Indonesia (WNI) di China lantaran merebaknya kasus wabah penyakit yang berasal dari virus corona.

Bahkan di negara Tirai Bambu sendiri telah mencapai 1.500 lebih kematian akibat Covid-19 tersebut.

Baca Juga: Sampai Ditampar! Baru Dapat 7 Ribu Hasil Mulung, Pemulung Ini Numpang Istirahat di Got dan Malah Dituduh Warga Maling Anak, Cuma Gegara Bawa Karung Besar Tempat Rongsokan, Pelaku Dikecam Netizen!

Keberhasilan pemerintah Indonesia yang di dalamnya termasuk dengan kementerian kesehatan jadi sorotan dunia.

Salah satunya adalah Otoritas Kesehatan Dunia (WHO) bahkan sampai takjub dengan apa yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia.

WHO Representative untuk Indonesia, Dr. Paranietharan mengungkapkan ketakjubannya dengan pemerintah Indonesia.

Sebab dibanding dengan negara tetangga yang hanya berbatasan laut dengan kepulauan Batam, yakni Singapura.

Baca Juga: Selama 8 Tahun Rumah Tangganya Selalu Terlihat Adem Ayem, Ussy Sulistiawaty Tiba-tiba Ngaku Sudah Angkat Koper Gegara Dibohongi Andhika Pratama : Aku Mau Pulang Aja ke Rumah Mama

Indonesia bisa dikatakan kalah dalam hal fasilitas kesehatan.

Proses desinfeksi WNI dari Wuhan, Hubei, China, menuju Natuna via Batam, Minggu (2/2/2020).
Dok Kemenlu via Kompas TV

Proses desinfeksi WNI dari Wuhan, Hubei, China, menuju Natuna via Batam, Minggu (2/2/2020).

Namun nyatanya di negara Singa tersebut sudah terdapat warga yang positif terjangkit virus corona.

Sedangkan di Indonesia sampai saat ini belum terdeteksi mengenai virus yang dinamai Covid-19 ini.

Hal itu juga berkaitan dengan apa yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia yang selangkah lebih maju dibanding negara-negara lain.

Baca Juga: Cuma Bisa Bertemu Lewat VR, Seorang Ibu Nangis Mengais-ngais Udara Coba Peluk Anaknya yang Telah Lama Tiada, sang Anak:Pegang Tanganku, Bukankah Ibu Menyukainya?

Presiden Jokowi yang langsung memerintahkan jajarannya untuk menjemput WNI yang berada di China saat wabah virus corona merebak disebut-sebut adalah langkah yang tepat.

Pria yang disapa Paranie ini pun juga memuji gerak cepat pemerintah Indonesia dalam meminimalisir penyebaran virus mematikan tersebut.

"Indonesia sudah sangat baik dalam menangani dan melayani mereka yang dievakuasi dari China, terkait Corona," kata Paranie yang ikut dalam penjemputan 238 WNI dan 47 tim penjemput di lokasi karantina di Natuna, Sabtu (15/2/2020) kemarin, dikutip dari Kompas.com.

Menurut Paranie, apa yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia sudah sesuai dengan standar internasional kesehatan dunia.

Baca Juga: Mengaku Jarang Pulang, Kiwil Sebut Sikap Kedua Istrinya yang Tak Melayani Suami Saat di Rumah : Kalau Pengin Cepat Pulang Rayu, Cumbu, dan Dekati dengan Lemah Lembut

WHO Representative untuk Indonesia, Dr N Paranietharan mengapresiasikan kinerja pemerintah Indoneaia dalam upaya menyelamatkan warganya dari ancaman virus corona yang sudah mewabah di China ini.
(DOK KEMENKES RI)

WHO Representative untuk Indonesia, Dr N Paranietharan mengapresiasikan kinerja pemerintah Indoneaia dalam upaya menyelamatkan warganya dari ancaman virus corona yang sudah mewabah di China ini.

Oleh sebab itu, Paranie berpesan pada masyarakat Indonesia untuk tidak takut ataupun cemas dengan WNI yng telah dipulangkan dari Natuna setelah diobservasi di sana.

Mereka sudah dipastikan melalui prosedur yang sesuai dan dinyatakan negatif virus corona.

"Pemerintah Indonesia dan WHO jamin serta pastikan mereka sehat," papar Paranie.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Terawan Agus Putranto menegaskan 285 WNI yang telah di observasi di Natuna dalam keadaan sehat dan negatif virus corona.

Baca Juga: King Kobra Tak Ada Apa-apanya, Inilah Ular Paling Mematikan di Dunia yang Ditemukan di Papua, Satu Kali Gigitan Bisa Membunuh 100 Manusia, Begini Ciri-cirinya

Ia pun berharap rakyat Indonesia tidak cemas akan penyebaran virus Covid-19 terseut.

Tidak itu saja itu, sejumlah orang itu juga dibekali surat keterangan sehat dan bebas dari virus corona.

Baca Juga: KSAD Jenderal Andika Perkasa Menangis di Depan Prajuritnya yang Alami Kebutaan Sebelum Berangkat ke Lebanon, Ini Videonya!

Adanya surat itu diharapkan membuat masyarakat di sekitar para WNI yang pernah tinggal dalam kota sumber virus corona, tidak khawatir.

Pasalnya, sudah ada penegasan dari pemerintah WNI yang sudah menjalani karantina bebas dari penyakit menular. (*)

Source :Kompas.comTribunnews.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x