Kedua, ia membakar sisanya 296.000 dolar Kanada (sekitar Rp 3 miliar) pada 15 Desember 2019.
Dia mengaku memiliki tanda terima penarikan untuk membuktikan bahwa dia benar-benar menarik uang tersebut.
Tapi tak ada seorang pun yang melihatnya membakar uang tersebut, dan api unggun itu juga tak terekam kamera.
McConville mengatakan kepada hakim bahwa dia membakar uang itu karena frustasi dengan proses perceraian.
Walaupun ia tahu bahwa aksi gilanya itu akan membuat anak-anaknya berpandangan buruk terhadapnya.
"Saya membakarnya," kata sang pengusaha di dalam sidang pengadilan.
"Ini bukan sesuatu yang biasanya saya lakukan, saya bukan orang yang sangat materialistis.
Sekadar informasi, saya selalu hemat.
Itu sebabnya bisnis saya dapat bertahan selama 31 tahun."
Hakim Pengadilan Tinggi Kevin Phillips bertanya kepada McConville apakah dia tahu betapa sulitnya mempercayai ceritanya, yang juga ditanggapi oleh pengusaha itu.