Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tunjukkan Indonesia Bukan Negara Lemah, Hanya dengan Perkataannya Saja Soekarno Sanggup Buat Pemimpin Besar China Turuti Kemauannya

Seto Ajinugroho - Senin, 20 Januari 2020 | 14:15
Tunjukkan Indonesia Bukan Negara Lemah, Hanya dengan Perkataannya Saja Soekarno Sanggup Buat Pemimpin Besar China Turuti Kemauannya
South China Morning Post

Tunjukkan Indonesia Bukan Negara Lemah, Hanya dengan Perkataannya Saja Soekarno Sanggup Buat Pemimpin Besar China Turuti Kemauannya

Sosok.ID - Indonesia padadekade ini dihadapkan dengan tantangan amat berat.

Awal tahun sudah ada gangguan pelanggaran wilayah yang dilakukan Coast Guard China di Natuna Utara.

Aksi ini dikecam keras oleh dunia bahkan publik tanah air dibuat amat geram.

Melansir Kompas.com, Senin (20/1/2020) namun siapa sangka negara China pernah segan bukan main kepada Indonesia.

Baca Juga: Hotman Paris Ajak Masyarakat Dukung Pelajar yang Bunuh Begal Demi Selamatkan Pacarnya: Ini Masalah Seluruh Masyarakat Indonesia!

Jangankan langgar batas wilayah Indonesia, dulu untuk memberitakan perihal negatif negeri ini negeri Tirai Bambu berpikir seribu kali.

Pada Senin, 8 Juli 2019 silam Megawati Soekarnoputri menghadiri pembukaan The World Peace Forum VIII di Universitas Tsinghua, Beijing, China

Disana Megawati mengadakan pertemuan dengan empat tokoh internasional dari negara lain.

Keempatnya adalah PM Singapura Goh Chok Tong, mantan Afghanistan Hamid Karzai, mantan Perdana Menteri Belgia Herman Van Rompuy, dan mantan Menteri Luar Negeri Rusia Igor Ivanov.

Mega juga melakukan pertemuan dengan Wapres China Wang Qishan.

Baca Juga: Tak Banyak Bersuara Sampai Disebut Lembek, Ternyata Diam-diam Prabowo Sudah Siapkan Cara Jitu untuk Hadapi Kapal-kapal China Tanpa Terjunkan Tentara di Natuna

Saat bertemu Wang, wapres China itu melontarkan perkataan mengejutkan.

Wang menceritakan jika ayahanda Megawati yakni presiden pertama Indonesia Soekarno amat terkenal di China.

Bahkan semasa kecil Wang sampai rela berbaris dijalanan menyambut Soekarno yang datang berkunjung ke negaranya.

"Presiden Soekarno sangat terkenal di China, terutama pada generasi saya," kata Wang.

Wapres China Wang Qishan, semasa kecil amat antusias menyambut Soekarno yang berkunjung ke negaranya
SCMP

Wapres China Wang Qishan, semasa kecil amat antusias menyambut Soekarno yang berkunjung ke negaranya

Megawati pun sangat terkesan dengan cerita Wang ini.

Baca Juga: Selalu Dipuji Awet Muda, Yuni Shara Blak-blakan Mengaku Wajah Cantiknya Hanyalah Efek Kamera, Begini Penampakan Muka Aslinya

Mega lantas menceritakan bagaimana ayahnya bisa menunjukan Indonesia bukan negara sembarangan kepada negeri Tirai Bambu bahkan dunia.

Semasa persiapan Konferensi Asia-Afrika yang hendak digelar di Bandung tahun 1955, Soekarno meminta kepada PM China saat itu Chou Enlai agar disampaikan kepada pemimpin besarnya Mao Zedong/Mao Tse Tung agar negeri Tirai Bambu ikut Konferensi Asia Afrika.

Mao Zedong (paling kanan) bersama Ketum PKI DN Aidit
Tribun Jabar

Mao Zedong (paling kanan) bersama Ketum PKI DN Aidit

Tanpa banyak bertanya dan penolakan, Mao Zedong langsung turuti kemauan Soekarno itu.

"Bung Karno itu di China memang sangat terkenal. Waktu Konferensi Asia-Afrika pertama, Bung Karnolah yang meminta kepada Mao Zedong melalui Perdana Menteri Chou Enlai untuk masuk ke Konferensi Asia-Afrika dan sangat diterima oleh Tiongkok," kata Megawati. (Seto Aji/Sosok.ID)

Source :Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x