Mereka khawatir bila babi-babi itu dibunuh, daging mereka mungkin akan dijual di pasaran dan dijadikan sebagai sosis dan bacon.
Kantor kejaksaan mengatakan bahwa menyelamatkan babi 'tidak akan menjadi kejahatan' dan menidurkannya 'tidak penting untuk kelanjutan investigasi'.
Sementara itu, Katarzyna Trotzek dari suaka babi 'Chrumkowo' berkata :
"Saya tidak percaya babi memakan mayat.
Kami melakukan kontak dengan babi setiap hari.
Mereka datang kepada kami dari berbagai tempat, kadang-kadang mereka pernah kelaparan dan disimpan di dalam kotak bersama orang yang sudah mati.
Mereka yang selamat, meskipun kelaparan, tidak memakan mayat.
Sulit bagi saya untuk percaya bahwa mereka akan melakukan hal ini."
Investigasi terhadap kasus tersebut hingga kini masih terus berlanjut.(*)