Sosok.ID - Bukan rahasia lagi bila praktik pernikahan anak di bawah umur tidak hanya marak terjadi di Indonesia.
Belum lama ini dikabarkan seorang bocah perempuan yang baru berusia 10 tahun diduga dipaksa menikahi sepupu kandungnya sendiri yang berusia 22 tahun dengan mahar ratusan juta Rupiah.
Tak ayal sosok bocah 10 tahun dan sepupunya yang berusia 22 tahun ini viral di media sosial.
Terdapat kecaman luas atas praktik pernikahan anak yang masih terjadi di sejumlah kawasan miskin negara yang bersitegang dengan AS itu.
Dalam video, seorang mullah mengatakan si sepupu bakal membayar mahar tradisional berupa 14 koin emas dan 50 juta tomans yang notabene mata uang lokal.
Dilaporkan Daily Mirror pekan lalu, jumlah mahar yang dibayarkan kepada bocah 10 tahun itu setara dengan 7.200 poundsterling, atau Rp 125,6 juta.
"Fatima, apakah engkau bersedia menikah dengan Milad Jashani?" tanya sebuah suara yang diketahui adalah mullah. "Dengan izin orangtua saya, ya," jawab Fatima.
Mullah kemudian bertanya pertanyaan yang sama kepada Jashani, yang kemudian dijawab ya. Dengan demikian, mereka pun resmi menjadi suami istri.
Segera setelah mereka menikah, orangtua dan kerabat bertepuk tangan dan mengucapkan selamat, dengan video itu viral di media sosial dan televisi.