Istri Hakim PN Medan Terbukti Bersengkongkol dengan Pembunuh Bayaran Habisi Nyawa Suaminya, sang Anak Minta Ibunya Tak Dihukum Mati

Baca Juga: Kejanggalan Kematian Lina Menimbulkan Kecurigaan di Antara Keluarga, Mbak You Sebut Ada Sesuatu yang Ditutupi: Air Mata Itu Bukan Alasan

"Ya pasti, terpukul sih. Orang yang dianggap dekat, maksudnya istri Abuku, kok tega-teganya gitu bunuh Abuku?" ungkap Kenny.

Kenny juga menyesalkan perbuatan bundanya yang tega melakukan kekejian terhadap PN Jamaluddin. Sebab, semasa hidupnya, Jamaluddin memberi pengaruh besar terhadap istrinya.

"Apa sih yang nggak dikasih Abuku sama dia? Maaf ya. Aku tahu kayak gimana latar belakang bundaku dan setelah menikah dengan Abuku kayak gimana," sahutnya.

Baca Juga: Buat Elus Dada, Terang-terangan Rebut Suami Orang, Pelakor Ini Justru Lontarkan Kalimat Pedas pada sang Istri Sah yang Baru Melahirkan Anak Pertamanya

Kenny menyangka ibu tirinya adalah orang baik, padahal ibunya sendiri yang membunuh ayahnya. Kenny baru sadar bahwa ada motif terselubung kehadiran ibu tirinya di tengah keluarga PN Jamaludin.

"Yang dianggap baik-baik aja, ternyata ada motif terselubung," tambah Kenny.

Sekaitan dua orang pembunuh bayaran tersebut, Kenny pernah mendengar salah satu nama, yakni Jeffry.

Baca Juga: Lahir di Abad ke-18, Pria Berusia Ratusan Tahun Ini Masih Tetap Kuat Jalan-jalan ke Luar Negeri, Ternyata Rahasia Umur Panjangnya Sangat Sepele

"Soal yang dua itu (pembunuh PN Jamaludin), aku nggak kenal. Tapi, yang namanya Jeffry, aku pernah dengar. Tapi enggak tahu yang mana orangnya. Cuma dengar sekilas gitu aja di rumah," tutur Kenny. (Maurits Pardosi)

Artikel ini sudah tayang di Tribun Medan dengan judul: Anak Hakim Jamaluddin Berharap Bundanya Tidak Dihukum Mati, Ini Alasannya!

(*)