Ketika ia bertanya pada calon ibu mertuanya, Ryna mendapat jawaban yang menyakitkan.
"Yang paling saya ingat adalah bagaimana kamu memutuskan pertunangan tanpa telepon atau datang sebagai tanda hubungan berakhir.
Saya yang justru rajin menghubungi untuk bertanya kejelasan hubungan kita kepada ibumu.
Dan jawabannya begitu mudah, "Fauzi minta putus anggap sajalah tak jodoh".
Kecewa, itu saja yang bisa saya ungkapkan."
Merasa sedih, Ryna bahkan sempat ingin bunuh diri.
"Perjanjian pertunangan kami sepatutnya dalam masa setahun, tapi saat ditanya jawabannya hanya nanti.
Bila ditanya tanggal pernikahan, dia selalu jawab belum ada dana.
Saya hanya berpikir positif dan terus bekerja seperti biasa.
Lama kelamaan dia semakin berubah & berbagai perangai buruk dia keluar satu per satu.