Follow Us

Punya Segudang Prestasi dan Keturunan Ningrat, Inilah Nancy Pelosi, Ketua DPR AS yang Berani Makzulkan Presiden Donald Trump

Seto Ajinugroho - Kamis, 19 Desember 2019 | 16:17
Punya Segudang Prestasi dan Keturunan Ningrat, Inilah Nancy Pelosi, Ketua DPR AS yang Berani Makzulkan Presiden Donald Trump
Tangkap Layar Youtube MSNBC

Punya Segudang Prestasi dan Keturunan Ningrat, Inilah Nancy Pelosi, Ketua DPR AS yang Berani Makzulkan Presiden Donald Trump

Sosok.ID - Presiden Amerika Serikat Donald Trump resmi dimakzulkan pada Rabu (18/12/2019) akibat penyalahgunaan kekuasaan.

Mengutip New York Times, Voting pemakzulan Donald Trump sendiri digelar dua kali dan dipimpin langsung oleh ketua House of Representatives (HOR) atau DPR AS, Nancy Pelosi, di gedung Capitol Hill, Washington DC, kemarin.

Wacana pemakzulan Trump sebenarnya sudah mengemuka pertengahan tahun 2019.

Tentu pemakzulan ini juga 'dikompori' oleh ketua DPR AS Nancy Pelosi yang juga menuding Donald Trump juga menghalangi Kongres AS.

Baca Juga: Baru Jabat Selama 7 Jam, Kades di Desa Ini Harus Diganti Lantaran Meninggal Dunia Usai Terima Tamu di Rumahnya, Keluarga: Tiba-tiba Langsung Pingsan, Lemas, Gak Sadar

Namun siapakah sosok Nancy Pelosi hingga ia berani memimpin barisan untuk memakzulkan Trump?

Nancy Pelosi atau yang bernama lengkap Nancy D' Alesandro Pelosi lahir di Baltimore, Maryland, Amerika Serikat, 26 Maret 1940.

Ia adalah anak ke-6 dari enam bersaudara. Ayahnya, Thomas D'Alesandro ialah keturunan Italia yang pernah menjabat sebagai Dewan Perwakilan AS dan Walikota Baltimore.

Kakak Nancy, yakni Thomas L.J D'Alesandro III juga pernah menjabat sebagai Walikota Baltimore.

Baca Juga: Donald Trump Dimakzulkan, Namun Mantan Presiden AS Penyuka Sesama Jenis Ini Malah Langgeng Pegang Kekuasaan

Berasal dari keluarga politikus, masa kecil Nancy tentu penuh dengan pendidikan di bangku sekolah-sekolah beken AS.

Nancy bersekolah di Institute of Notredame high school dan selanjutnya kuliah di Trinity College, Washington, DC, tahun 1962 dimana ia bertemu dengan Paul Pelosi yang kemudian menjadi suaminya.

Source : New York Times

Editor : Seto Ajinugroho

Baca Lainnya

Latest