Sesaat setelah kejadian, keluarga sempat berusaha menolong Osmara.
Nahas, nyawa Osmara tak dapat diselamatkan dan ia akhirnya meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).
Ketika hendak menangkap tersangka, pihak berwajib yang menyelidiki kasus ini menemukannya dalam keadaan mabuk.
Selain itu, terdapat luka di leher tersangka.
Luka tersebut diduga adalah bekas jeratan tali karena tersangka mencoba untuk gantung diri.
Keluarga korban mengatakan bahwa Osmara bertemu dengan suaminya saat ia masih berusia 14 tahun.
Kala itu, Osmara yang masih duduk di bangku sekolah menengah memutuskan untuk berhenti sekolah.
Pasalnya, Osmara dan Alfonso memutuskan untuk menjalin hubungan yang lebih serius, yakni menikah.
Tentu saja, saat itu, keinginan tersebut ditentang oleh keluarga Osmara.
Bagaimana tidak, kala itu Osmara masih berusia di bawah umur dan calon suaminya 7 tahun lebih tua darinya.