Atas insiden nahas tersebut, dirinya sebagai perwakilan rakyat Malaysia meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada rakyat Indonesia.
"Saya dengan rasa penuh rendah diri memohon maaf kepada rekan-rekan saudara serumpun di Indonesia.
Saya memohon maaf karena tragedi yang terjadi di beberapa hari yang lalu.
Kami telah mendapat laporan bahwa peristiwa pemukulan dan tragedi itu tidak terjadi di Stadion Bukit Jalil atau semasa pertandingan sepak bola. Tetapi terjadi di 20 kilometer dari Stadion Bukit Jalil pada pukul 03.00 pagi," ucap Syed Saddiq dikutip Sosok.ID dari akun Twitter-nya, @SyedSaddiq.
Sampai detik ini, Syed Saddiq mengakui bahwa pihaknya masih memastikan apakah kejadian tersebut benar-benar ada kaitannya dengan laga Malaysia-Indonesia kala itu.
Ia juga menyebut bila pihaknya akan berjanji memberikan keadailan bagi warga Indonesia yang menjadi korban amukan rakyatnya.
Bila pelaku terbukti bersalah, ia bahkan tak segan menjebloskan rakyatnya sendiri ke dalam penjara.
Hingga detik ini, postingan Syed Saddiq tersebut telah diretweet sebanyak 5 ribu kali oleh para pengguna Twitter dan masih terus dibanjiri komentar.
(*)