Dan tak beberapa lama kemudian, mantan menteri yang dikenal dengan jargon "kalau tidak makan ikan, nanti saya tenggelamkan" itu angkat bicara.
Ia sempat berkomentar pedas mengenai fitnah yang ditujukan kepadanya tersebut dengan menuliskan kalimat yang terlihat penegasan bahwa komentar tersebut adalah hoax belaka.
Awalnya Susi hanya menuliskan keherenannya atas tuduhan ia menyokong gerakan 212 beberapa waktu lalu.
"Saya heran anda agamis kok berbohong ???" begitu komentar Susi di akun Twitter @susipudjiastuti.
Namun beberapa waktu kemudian saat diminta oleh salah satu akun untuk tidak menghiraukan ciutan fitnah pada dirinya tersebut Susi berkomentar untuk mempertimbangkan ke jalur hukum.
I see .. tapi tdk bisa juga saya biarkan .. sedang saya timbang untuk saya laporkan"I see .. tapi tdk bisa juga saya biarkan .. sedang saya timbang untuk saya laporkan" tulis akun @susipudjiastuti.— Susi Pudjiastuti (@susipudjiastuti) November 18, 2019
Namun sampai saat ini, Sosok.ID masih menunggu konfirmasi mengenai kebenaran pelaporan mengenai kabar hoax yang menimpa Susi Pudjiastuti.
Walaupun begitu Mantan Menteri Kelautan tersebut masih sempat bercanda dengan orang yang memfitnahnya tersebut.
Dianggap menyokong dana gerakan dari Ciamis dan Pangandaran menuju jakarta saat aksi 212, Susi justru berkomentar lebih baik menyokong dana untuk nelayan.