Untungnya, aparat penegak hukum bisa menenangkannya dengan meminta Wang memikirkan anaknya yang masih kecil sebelum nekat mengakhiri hidup.
Berkat bujukan mereka, Wang kemudian mengurungkan niat untuk bunuh diri, dan bersedia turun ke bawah setelah 30 menit lamanya.
Meski begitu, ketika turun ke bawah, pencari nafkah tunggal itu masih nampak emosional.
Jadi, polisi menelepon orangtua Wang dan Zhan. Baru setelah orangtua dan mertuanya datang, dia jauh lebih tenang, dan berkata bakal bekerja keras untuk melunasi utang sang istri.
Ini bukan kali pertama istrinya itu terjerat utang.
Sebelumnya, dia sempat habis 200.000 yuan, atau Rp 400 juta, untuk barang mewah.
Dia menggunakan kartu kredit dan pinjaman untuk membeli tas mewah, parfum, hingga pakaian.
Kebiasaannya makin parah setelah melahirkan tahun lalu.
Meski Zhan kemudian menjual barang yang dibeli setelah beberapa bulam memakainya, dia masih tetap terjebak dalam utang besar.
Begitu melihat Wang berniat bunuh diri di depan matanya, Zhan pun berjanji tidak akan lagi menghabiskan uang di harbolnas.