Dalam mimpi tersebut ia merasa telah diangkat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo, bunga tidur yang ia alami tersebut terasa sangat nyata.
"Memang pada saat pemanggilan pertama, malamnya itu saya sudah mimpi begitu dipanggil tes. Saya dulu-dulu tidak pernah bermimpi," katanya di Klub Kelapa Gading, Jakarta Utara, dikutip dari Wartakotalive.com.
"Begitu kami dipanggil, malamnya itu sudah bermimpi menjadi ajudannya Pak Jokowi ternyata mimpi itu menjadi kenyataan, alhamdulillah," ucapnya, dikutip dari Wartakotalive.com.
Dan benar, tak butuh waktu lama, apa yang ia alami saat tidur tersebut terwujud pada tanggal 2 September ini.
Adi Vivid, sapaannya, dipromosikan jadi Ajudan Presiden RI berdasarkan Surat Telegram Nomor ST/2313/IX/KEP/2019.
Meski tidak menjelaskan secara detil, Adi Vivid mengatakan posisi yang diraihnya itu juga berkat jasa Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto.
Tak lupa saat sambutan di acara tersebut, Adi Vivid pun memohon doa restu dan dukungan dari rekan-rekan di kepolisian serta terutama anggota Polres Metro Jakarta Utara dalam mengemban amanah jadi ajudan orang nomor satu di Indonesia.
"Kami mohon doa restu, mudah-mudahan kami bisa amanah dan bisa bermanfaat dalam menjalankan tugas ke depannya," katanya, dikutip dari Wartakotalive.com.
Dilansir dari Wartakotalive.com, Adi Vivid sempat mejabat sebagai Wakapolres Metro Jakarta Utara saat masih berpangkat AKBP.
Ia menjabat sebagai Wakapolres di Jakarta Utara selama satu tahun enam bulan.