"Sebenarnya orangtua Niki bukan orang tua yang miskin. Papa Niki direktur perusahaan Krakatau Steel, terus mama Niki juga ibu rumah tangga yang lebih dari cukup. Pokoknya Niki bukan dibesarkan dari keluarga yang sederhana," paparnya.
Walaupun demikian, Niki mengaku ingin memberikan hasil kerja kerasnya selama ini pada mereka.
"Tapi Niki pengen aja apa yang Niki punya bisa kasih ke mama papa Niki," ucap Nikita Mirzani.
"Tapi Tuhan punya rencana yang beda," tambahnya yang kini disertai mimik wajah bersedih.
Tetapi kemudian Niki menyadari bahwa kepergian kedua orang tuanya adalah jalan terbaik.
Diketahui bahwa mamanya meninggal setelah menderita penyakit kanker rahim.
"Niki happy sekarang, kalau mama Niki masih ada mungkin akan memiliki sakit yang berkepanjangan. Mama kan sakit kanker rahim," ucapnya.
Kemudian Niki mengenang sosok wanita yang telah melahirkannya itu.
"Mama Niki hobinya mengumpulkan emas. Dia pakai gelang banyak, kalungnya banyak. Niki pengen kalau mama masih ada, kayaknya emasnya makin banyak," ucapnya lagi sambil tersenyum.
"Kayaknya mama sudah tahu kalau dirinya tidak akan bertahan lama, semua emasnya itu dikasih ke Niki. Dan semua emasnya itu masih Niki simpan," tambahnya.