Tak hanya terikat urusan pekerjaan dan keluarga, masalah dokumentasi juga yang membuat Tiga Setia Gara memilih untuk berpikir ulang soal kepulangannya.
Hubungannya dengan keluarga sang suami juga harus dipertahankan apapun yang terjadi.
"Jadi apa yang membuat gue berpikir berulang-ulang untuk kembali atau yang bahasa kalian plin plan karena dokumennya berat.
Kedua mereka bakal nanya banyak hal. Enggak segampang lo naik kereta dari Jakarta ke Jogja yang tanpa visa ini itu.
Dan gue nggak bisa begitu aja ninggalin laki gue disini. Kalau ya gue ninggalin dia begitu aja disini, lantas apa yang harus gue omongin sama keluarga laki gue disini?
Sebadung-badungnya gue di Indonesia, gue harus tetap respect sama keluarga laki gue, tapi lo pada ngerti semua itu. Ini bukan masalah dukungan atau uang," pungkas Tiga Setia Gara.
(*)