Follow Us

Penjelasan Mengapa Audisi Beasiswa Bulu Tangkis PB Djarum Tahun 2019 Bakl Jadi yang Terakhir, Yoppy Rosimin: Kami Bakal Kembali ke Cara Konvensional

Dwi Nur Mashitoh - Senin, 09 September 2019 | 06:30
Presiden Director Djarum Foundation, Victor R Hartono, dalam sambutannya saat perayaan ulang tahun PB Djarum ke-50 di GOR Djarum, Jati, Kudus, Minggu (28/4/2019)
MEDIA PB DJARUM

Presiden Director Djarum Foundation, Victor R Hartono, dalam sambutannya saat perayaan ulang tahun PB Djarum ke-50 di GOR Djarum, Jati, Kudus, Minggu (28/4/2019)

Rangkaian acara Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis 2019 di Purwokerto akan dimulai pada Minggu (8/9/2019) dan berakhir pada Selasa (10/9/2019), bertempat di GOR Satria.

Sebelumnya, KPAI menilai Djarum Foundation telah memanfaatkan anak-anak untuk mempromosikan brand image Djarum dalam kegiatan audisi bulu tangkis.

Baca Juga: Destria Wibowo, Hanya Diupah Rp 150 Ribu Menjadi Alasan Tinggal di Ruang Guru Sebuah Sekolah Selama 14 Tahun

Imbauan KPAI sudah disepakati sejumlah lembaga negara lain seperti Kemenko PMK, Kemenpora, Kemenkes, Bappenas, dan BPOM setekah pertemuan di Kantor KPAI pada Kamis (1/8/2019).

Kegiatan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis dinilai telah mengeksploitasi anak dengan mengacu kepada Peraturan Pemerintah Nomor (PP) 109 tahun 2012 tentang Pengamanan Bahan yang Mengandung Zat Adiktif berupa Produk Tembakau bagi Kesehatan.

PP 109 mengatur perlindungan khusus bagian anak dan perempuan hamil.

Oleh karena itu, jika ingin melanjutkan kegiatan audisi bulu tangkis, Djarum Foundation diminta untuk sesegera mungkin menghentikan penggunaan anak sebagai media promosi brand image Djarum.

(Faishal Raihan)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Alasan Audisi PB Djarum Tak Bakal Ada Lagi Tahun Depan"

(*)

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest