Namun saat terjatuh, bom tersebut sempat mengeluarkan asap.
“Kejadian ini terjadi akibat adanya 'human-error' dan untungnya tidak ada korban jiwa maupun materiil akibat jatuhnya bom seberat 125 Kg tersebut," terang Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban kepada SuryaMalang.com, Jumat (6/9/2019), dikutip dari SuryaMalang.co.id.
Kapolres Lumajang, AKBP Muhammad Arsal Sahban mengatakan bahwa ada kesalahan teknis saat jatuhnya bom dari pesawar Sukhoi milik TNI AU tersebut.
Baca Juga: Kisah John Wayne Gacy, Sosok Badut Pennywise di Dunia Nyata yang Bunuh 33 Laki-laki dengan Sadis
Ia juga mengatakan bahwa tidak ada korban, baik korban jiwa maupun korban material.
Bom yang terjatuh tersebut sudah dievakuasi dan dikembalikan ke lokasi latihan AWR Pandanwangi.
Melansir dari SuryaMalang.co.id, bom yang terjatuh tersebut memang tidak memiliki daya ledak.
Sebab bom itu hanya dipakai guna latihan tempur saja dan hanya bisa mengeluarkan asap saja.
Pihak AWR berjanji akan lebih berhati-hati dalam pengoperasian pesawat tempur saat latihan.
Kapolres Lumajang juga meminta warga untuk tidak panik.
"Karena tujuannya semata-mata untuk latihan saja dan saya minta warga agar tidak panik terkait kejadian ini,” tegas Arsal.