Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Disamarkan Dalam Cerita, Inilah Analisis Sederhana yang Viral di Facebook Mengenai 3 Lokasi yang Disebut Jadi Latar Tempat KKN di Desa Penari

Dwi Nur Mashitoh - Minggu, 01 September 2019 | 19:15
KKN di Desa Penari, Kenapa Kita Harus Menghormati Aturan Suatu Daerah?
Youtube Mirror Genk dan Twitter Simple Man

KKN di Desa Penari, Kenapa Kita Harus Menghormati Aturan Suatu Daerah?

Baca Juga: Aksi Polantas di Jakarta Berlari dan Melompat ke Jok Motor yang Hendak Ditilang Viral di Media Sosial

Enam mahasiswa angkatan 2005/2006 tersebut yakni Widya, Nur, Ayu, Bima, Wahyu dan Anton.

Kota S diyakini oleh netizen yakni adalah Surabaya, ini berdasarkan perbincangan antara yang sempat menyebutkan satu diantara kosakata yang terkenal di Jawa Timur, "cuk. sepedaan tah" kata Wahyu.

Kata cuk sendiri memang lazim digunakan oleh orang-orang di Surabaya.

Sementara untuk lokasi kabupaten tempat KKN banyak yang berdebat antara Bondowoso ataukah Banyuwangi, kenapa Bondowoso atau Banyuwangi? ini berdasarkan percakapan antara Widya dan Ayu.

"nang kota B, gok deso kabupaten K***li** , akeh proker, tak jamin, nggone cocok gawe KKN" (di kota B, disebuah desa di kabupaten K*******, banyak proker untuk di kerjakan, tempatnya cocok untuk KKN kita).

Baca Juga: Viral! Bocah SD Dibully Kakak Kelasnya, Kepalanya Dipukul dan Punggungnya Ditendang

Penulis juga menyebutkan desa tempat KKN tersebut dengan inisial W, "sampailah mereka di Desa W****, tempat mereka akan mengabdikan diri selama 6 minggu ke depan"

Lokasi tempat KKN tersebut menurut penulis juga letaknya tak jauh dari sebuah hutan atau alas berinisial D.

"Mobil berhenti di jalur masuk hutan D, menempuh perjalanan 4 sampai 5 jam dari kota S"

Hutan D banyak yang menduga itu merupakan hutan Dadapan yang letaknya berada di Kabupaten Bondowoso.

Source :Surya.co.id

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x