Bayi Kamareeah Arwae pun diberi nama Farah Hanis Fairol Haziri oleh pihak keluarga.
Sejak lahir hingga berusia dua bulan, bayi Farah bertahan hidup hanya dari asupan susu formula yang disalurkan melalui selang sintetik.
Mendengar kondisi bayi Farah yang bertahan hidup dari susu formula, dokter Siti Nur Aqilah pun turun tangan.
Melansir media lokal Berita Harian, sebagai seorang ibu dari bayi berusia 5 bulan, dokter Siti Nur Aqilah tak tega melihat keadaan bayi Farah.
Ia pun berinisiatif mengusulkan diri sebagai ibu persusuan untuk bayi Farah.
Menurut dokter Siti Nur Aqilah, ASI adalah asupan gizi terbaik bagi bayi yang baru lahir dan nutrisi tak bisa begitu saja digantikan oleh susu formula.
Melihat kondisi bayi Farah, dokter Siti Nur Aqilah bersedia menjadi ibu sepersusuan dan membagi asupan ASI anaknya dengan bayi Farah.
Baca Juga: Senjata Pemusnah Massal, Rusia Kembangkan Torpedo yang Bisa Timbulkan Tsunami Besar
Tak tanggung-tanggung, dokter Siti Nur Aqilah pun bersedia memberikan jatah ASI harian untuk bayi Farah.
"Sudah dua bulan lebih bayi itu hanya mengkonsumsi susu formula dan pihak keluarganya setuju dengan permintaan saya yang ingin menjadi ibu sepersusuannya.
Saya menganggap Farah sudah seperti anak perempuan saya sendiri," ungkap dokter Siti Nur Aqilah seperti yang dikutip Sosok.ID dari Berita Harian, Rabu (28/8/2019).