Melansir Kompas.com, Minggu (25/8/2019) oknum polisi yang telah mengirimkan dua dus miras dengan merek Topi Koboi ini tak lain adalah Kapolsek Sukajadi, Kompol Sarce Christiaty Leo Dima.
Saat mengirimkan dua dus miras tersebut ke asrama mahasiswa Papua, Kompol Sarce Christiaty Leo Dima diketahui bersama dengan seorang pria mengenakan pakaian sipil.
Diduga pria tersebut adalah anak buahnya.
Terkait kasus oknum polwan kirim miras kepada mahasiswa Papua ini, Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi pun turun tangan.
Dikutip Sosok.ID dari Kompas.com, Minggu (25/8/2019), Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi meminta maaf yang sebesar-besarnya atas kejadian ini kepada para pihak yang terlibat.
Tak hanya itu, Irjen Pol Rudy Sufahriadi juga mengatakan pihaknya akan menonaktifkan jabatan Kompol Sarce Christiaty Leo Dima dari jabatannya sebagai Kapolsek Sukajadi atas kejadian ini.
"Saya mohon maaf kepada saudara saya mahasiswa Papua di Bandung atas kejadian anggota saya yang diduga memberikan minuman kepada rekan-rekan di sana.
Kami sudah ambil langkah, saya sudah memeriksa anggota polrinya, dan kami sudah ambil langkah hasil pemeriksaan itu.
Kami sepakat saya putuskan bahwa yang bersangkutan di non-aktifkan dari jabatannya, diganti sambil menunggu perkembangan lidikan lainnya," jelas Irjen Pol Rudy Sufahriadi.
Lebih lanjut, Irjen Pol Rudy Sufahriadi mengatakan bahwa oknum polwan tersebut kini tengah diperiksa oleh Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Jawa Barat.