Namun, setelah sang nenek berpulang, ia mengecek uang yang pernah ia berikan kepada neneknya sebagai persediaan jika ada kebutuhan mendesak.
Saat mengecek isi lemari, Putri menemukan dua bungkus uang. Satu bungkus ia buang karena nggak terselamatkan, dan satunya lagi tersisa Rp 5,4 juta dari yang bisa terhitung.
Baca Juga: Sadis! Bocah Perempuan 2 Tahun Terancam Diamputasi Kakinya Akibat Dibakar Oleh Nenek Tiri
Setelah kisahnya viral di Twitter, ia pun mendapat banyak saran dari netizen untuk membawanya ke Bank Indonesia dan menanyakan apakah uang itu bisa ditukar atau nggak.
Untungnya, sejumlah uang tersebut bisa ditukar dengan uang utuh. Pengalamannya menukar uang itu pun kembali ia ceritakan di Twiiter.
Setelah mengantre dengan nomor, ia kemudian menuju teller untuk dibantu memisahkan uang yang bisa ditolong menggunakan alat pemeriksa dari petugas bank.
Menurut Putri, alat untuk mengecek kelayakan dan keutuhan uang secara fisik ternyata memiliki ketentuan apakah tingkat kerusakan uang kertas layak untuk ditukar dengan uang baru atau tidak.
"Uang yang dapat diganti harus memiliki keutuhan fisik sebesar minimal 67 persen. Jadi, kalau serinya hilang atau tidak lengkap, tapi keutuhan fisiknya di atas 67 persen, uangnya bisa diganti dengan uang baru," ujar Putri, dikutip dariHai.grid.idyang melansir darikompas.com.
Uang-uang yang kondisinya di atas 67 persen atau yang lolos uji kelayakan dipisahkan dan ditempelkan di atas kertas putih. Sedangkan yang nggak lolos akan dicap "Tidak Diganti."
Dari jumlah Rp 5,4 juta uang yang ada dalam plastik itu, pihak BI mengungkapkan, hanya Rp 1,05 juta saja yang lolos uji kelayakan untuk ditukar dengan uang baru.
Baca Juga: Tak Kalah dari Sang Anak, Ini Bukti Potret Kecantikan Ibunda Yuni Shara yang Tak Lekang Oleh Waktu