Penjambret berinisial AM itu pun panik.
Bahkan, pria 29 tahun itu berusaha melarikan diri.
Namun, petugas dan warga yang berada di sekitar lokasi berhasil menangkap pelaku.
Segera setelah mendengar jeritan korban.
"Abis saya tabrak die itu dia langsung lari lagi, saya teriak - teriak jambret," ujar Sri.
"Lalu di tolong orang dikejar orang sampai di jalan sejarah gang sejarah, pas ada orang kawinan sama pas orang acara tujuh belasan," lanjutnya.
Sri merasa bersyukur karena orang yang menjambretnya berhasil ditangkap.
Walaupun motor yang ia kendarai mendapat beberapa goresan.
Dilansir dari Tribun Pontianak, keadaaannya juga terlihat masih syok.
Ia juga memiliki luka lecet di bagian kakinya.