Astrolog Beberkan Rahasia Kenapa Bung Karno dapat Pikat Hati Banyak Wanita

Sosok.ID - Seperti diketahui, Soekarno merupakan pemimpin multitalenta yang pernah dimiliki Indonesia.

Selain punya sikap sebagai negarawan, Bung Karno juga mampu merangkai kata-kata, bait demi bait hingga menjadi puisi yang indah.

Seperti saat Bung Karno 'nembak' Hartini dengan sajak nan indah.

Mengutip Mata Astrologi dan Grafologi yang dimuat di Majalah Intisari No.635 Agustus 2015, Astrolog Gunadi Wwidjaja membeberkan berbagai kepribadian Soekarno melalui sisi Astrologi.

Baca Juga: Grafolog Ungkap Rahasia Tulisan Bung Karno : Tanda Tangan Seorang Pemimpin Bentuknya Dinamis

Dilihat dari waktu kelahiran Bung Karno yakni 6 Juni 1901 pukul 05.30, Soekarno dipengaruhi kuat oleh Merkurius, Venus, Mars, Matahari, Bulan dan Jupiter.

Merkurius melambangkan kecerdasan, kepintaran dalam berbicara dan Venus melambangkan dewi cinta.

Di bulan kelahiran Bung Karno yakni Juni dimasuki planet Mars atau bintang jenderal.

"Enggak heran Soekarno jadi pemimpin yang tegas membela bangsa, rakyat, dan tidak mata duitan karena jiwa ksatrianya sangat menonjol," kata Gunadi.

Baca Juga: Sama-sama Merdeka di Bulan Agustus, Inilah 4 Perbedaan Menarik Antara Kemerdekaan Indonesia dan Malaysia

Cakra Seks

Jika dikaitkan dengan cakra pusat energi yang selalu bergerak aktif di dalam tubuh, Soekarno memiliki kepribadian di atas rata-rata mereka yang bershio Lerbau Logam.

Itu disebabkan cakra yang berada di dalam tubuh Soekarno semuanya hidup.

Cakra Ajna, cakra tenggorokan, cakra seks dan cakra hati.

Cakra tenggorokan yakni untuk berkomunikasi, cakra hati yakni untuk berbuat adil, cakra ajna yakni kemampuan lebih dalam penglihatan.

Baca Juga: Mulai dari Suriah sampai Arab Saudi, Inilah 5 Negara Pertama yang Mengakui Kedaulatan Republik Indonesia

Sedangkan untuk cakra seks terbukti dari banyaknya istri yang dimiliki oleh Soekarno.

Selain itu Soekarno pandai menaklukan hati para wanita serta banyaknya kaum yang mengidolakannya.

Ini tak terlepas dari karisma dan ketampanannya.

Namun ini pula yang menjadi kelemahan dari Bung Karno. (Seto Aji/Sosok.ID).