Dua orang marinir itu adalah Serda Umar dan Kopral Harun.
Keduanya ditangkap setelah melakukan pengeboman di MacDonlad Haouse Orchard Road.
Pengeboman yang dilakukan pada Maret 1965 itu menewaskan tiga orang.
Akibat perbuatan tersebut, keduanya dikenai hukuman gantung dan dieksekusi pada 17 Oktober 1968.
Hatta yang mendengar kabar itu kemudian bersumpah untuk tidak menginjakkan kakinya ke Singapura.
Mengutip Wahyuni Sahara : Keteladanan Hatta Sebagai Negarawan yang diterbitkan Majalah Intisari No. 647 Agustus 2016, sumpahnya itu ia sampaikan pada istrinya, Rahmi.
Sumpah itu merupakan bentuk kekecewaan Hatta terhadap pemerintah Singapura.
Hingga akhir hayatnya, Hatta tak pernah melanggar sumpahnya itu.
Tertib menggunakan uang negara
Pada 1971, Hatta beserta anak istrinya pergi berobat ke Belanda.