Emosi Dikunjungi Ibu Mertua, Suami Serang Istri dan Anaknya dengan Brutal, Bayi 10 Bulan Tewas di Tangannya

Jumat, 17 September 2021 | 20:24
freepik.com

Ilustrasi pembunuhan

Sosok.ID -Kunjungan ibu mertua yang ingin melepas rindu kepada anak-cucu malah menjadi akhir mengenaskan.

Seorang pria bernama Barak Ben Ami menjadi gelap mata usai dikunjungi ibu mertuanya.

Ben meluapkan kekesalannya itu kepada istri dan anaknya yang baru berusia 3 tahun dengan kejam.

Pada tanggal 12 September, Ben yang tinggal di Hod Hasharon, Israel dihukum karena pembunuhan dan melukai orang lain dengan hukuman 20 tahun penjara.

Peristiwa berdarah itu terjadi pada Maret 2020.

Baca Juga: Demi Nikahkan Istri dengan Pria Lain, Suami Sampai Nekat Palsukan Dokumen Pernikahan, Terungkap Alasannya Ngotot Ingin Dimadu

Bermula dari ibu mertua Ben yang mengunjungi rumahnya selama beberapa hari karena dia sangat merindukan putrinya.

Hanya saja, kehadirannya membuat Ben tak senang dan merasa kehilangan ruang pribadinya.

Saat ibu mertuanya pergi, Ben yang gelap mata bergegas menyerang istrinya, Liron Dror dengan brutal.

Dia meninju wajahnya dan mendorongnya ke tanah, lalu mencoba mencekiknya.

Dror mencoba lari keluar halaman untuk meminta bantuan tetapi ditangkap oleh Ben dan ditikam berkali-kali dengan pisau.

Kejinya lagi, Ben bahkan tidak ada ampun pada dua putrinya yang berusia 3 tahun dan 10 bulan.

Baca Juga: Ada Wanita Jalan Tengah Malam, Warga Desa Curiga Hingga Tunggu Sampai Subuh, Ternyata Pasangan Selingkuh yang Ingin Kelabuhi Tetangga

Suara keributan membuat tetangga berlari untuk menghentikan kegilaan Ben, sehingga Dror dan putrinya yang berusia 3 tahun bisa diselamatkan.

Namun sayangnya, anak bungsunya yang masih bayi meninggal di tempat.

Polisi pun segera datang ke lokasi untuk menangkap Ben yang membunuh darah dagingnya dengan tangannya sendiri.

Dalam persidangan terakhir, dia dijatuhi hukuman 20 tahun penjara karena kejahatannya yang tak termaafkan.

Ben pun diceraikan oleh Dror.

Sebelumnya, Dror menyatakan bahwa dia ingin mantan suaminya dihukum dengan benar untuk mendapatkan kembali keadilan bagi putri bungsu yang bernasib buruk.

Baca Juga: Gelar Janda Mengancam, Pengantin Wanita Tuntut Ganti Rugi usai Sejam Menikah,Mertua Minimal Kudu Bayar Rp 634 Juta

"Kami telah menunggu hari ini selama satu setengah tahun terakhir. Pagi ini kami memberi tahu diri kita sendiri untuk tidak menangis, pada saat ini kita dengan sungguh-sungguh aku berharap agar si pembunuh dihukum dengan benar.”

“Dia bukanlah seorang ayah, dia adalah iblis. Dia akan berada di penjara selama sisa hidupnya sehingga kita tidak perlu hidup dalam ketakutan lagi."

(*)

Editor : Rina Wahyuhidayati

Sumber : Tribun Medan

Baca Lainnya