Goyangan Biduan Isi Acara Halal Bi Halal Viral, Ketua PAC PDIP Sukoharjo Diperiksa Polisi, Plt Camat Kena Imbasnya

Senin, 24 Mei 2021 | 12:49
Dokumentasi istimewa via Tribun Jateng

Goyangan biduan di acara halal bi halal viral, Ketua PAC PDIP Sukoharjo diperiksa polisi

Sosok.ID - Acara halal bi halal yang digelar di PDIP Sukoharjo pada Kamis (20/5/2021) viral dan menuai sorotan publik.

Bukan tanpa sebab, acara tersebut dianggap telah melanggar imbauan Bupati Sukoharjo, Etik Suryani.

Imbasnya, acara yang diisi dengan hiburan dari biduan itu membuat Ketua PAC PDIP Sukoharjo pun ikut diperiksa polisi.

Dilansir Sosok.ID dari Tribun Solo, Senin (24/5/2021) sebuah acara halal bi halal digelar di markas PDIP Sukoharjo pada Kamis (20/5/2021) lalu.

Baca Juga: Masih Ada Hubungan Keluarga dengan Jokowi, Wanita yang Ditemukan Tewas dalam Mobil yang Terbakar Diduga Kuat Sebagai Korban Pembunuhan

Selain tamu undangan, acara tersebut juga dihadiri oleh Ketua PAC PDIP Sukoharjo, Camat, lurah se-kecamatan dan Satgas PDIP Sukoharjo.

Menurut keterangan dari Plt Camat Sukoharjo, Havid Danang, acara tersebut telah mengikuti protokol kesehatan yang berlaku.

Tamu yang datang tak lebih dari 52 orang, tempat duduk berjarak dan acara langsung dibubarkan begitu sesi makan selesai.

Namun yang jadi masalah bukanlah run down acara yang telah disiapkan panitia.

Baca Juga: Seorang Perangkat Desa di Sukoharjo Ketahuan Main Serong, Unggahan Foto sang Istri Bikin Miris: JAJAN WANITA LAIN!

Melainkan hiburan dangdut yang di luar prediksi.

Diakui Havid Danang, hiburan dangdut itu tak sesuai dugaannya karena spontan sumbangan dari salah satu anggota partai.

"Hiburan itu sumbangan dari salah satu anggota partai. Itu di luar skenario dari panitia dan yang hadir dalam acara itu," kata Havid Danang.

Video penampilan sang biduan dangdut yang meliuk-liuk tanpa menggunakan masker rupanya viral di media sosial.

Terlebih saat sang biduan begoyang sambil berkeliling menghampiri para tamu undangan.

Baca Juga: Gerindra dan PDIP Dimabuk Asmara, Bau-bau Prabowo Subianto Maju Pilpres Gandeng Kader Banteng Moncong Putih, Pengamat: Mereka Lagi Mesra-mesranya

Sontak saja video acara halal bi halal yang digelar PDIP Sukoharjo ini menuai beragam reaksi dari netizen.

Acara ini dianggap melanggar imbauan Bupati Sukorharjo, Etik Suryani untuk tidak melakukan acara halal bi halal selama pandemi.

Imbauan tersebut esuai Surat Edaran Mendagri Nomor 800/2794/SJ tentang pembatasan kegiatan buka puasa bersama pada bulan Ramadan dan pelarangan open house/halalbihalal pada hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah/tahun 2021.

Mengutip Tribun Jateng, pihak kepolisian Polres Sukoharjo akhirnya mengusut acara tersebut.

Kasatreskrim Polres Sukoharjo, AKP Tarjono Sapto mengatakan pihaknya telah memeriksa sejumlah orang yang mengikuti acara tersebut.

Baca Juga: Air Susu Dibalas Air Tuba, Sosok Pembunuh Satu Keluarga di Sukoharjo Ternyata Teman Dekat Korban, Sering Dipinjami Mobil untuk Cari Nafkah Tapi Jadi Gelap Mata Gegara Terlilit Utang

Sebanyak 21 saksi akan diperiksa, termasuk Ketua PAC PDIP Sukoharjo, Camat dan tamu undangan penting lainnya.

"Kita akan meminta keterangan sebanyak 21 saksi," kata AKP Tarjono Sapto, Minggu (23/5/2021).

Terkait viralnya video acara halal bi halal tersebut, Plt Camat Sukoharjo, Havid Danang meminta maaf kepada publik.

Baca Juga: Sadis! Oknum DPRD Fraksi PDIP Cabut Paksa Kuku Warga, Korban Kritis 8 Hari Akibat Siksaan Bertubi, Diduga karena Pinjam Motor

"Kami minta maaf kepada jajaran instansi dan seluruh lapisan masyarakat atas kelalaian dan kekhilafan kami," katanya, Jumat (21/5/2021).

Havid Danang menambahkan, atas kejadian itu, pihaknya sudah dipanggil oleh Bupati dan Wakil Bupati Sukoharjo untuk melakukan klarifikasi.

"Kami menunggu pemeriksaan dari inspektorat, karena Bupati menyerahkan kepada inspektorat," pungkas.

(*)

Editor : Tata Lugas Nastiti

Sumber : Tribun Jateng, Tribun Solo

Baca Lainnya