9 Hari Lalu Jelas-jelas Sudah Dinyatakan Meninggal Dunia karena Covid-19 dan Dimakamkan, Nenek 85 Tahun Bikin Keluarganya Bergidik Merinding karena Tiba-tiba Pulang ke Rumah

Kamis, 28 Januari 2021 | 13:15
Gambar Ilustrasi/Pixabay

9 Hari lalu sudah dinyatakan meninggal dunia karena Covid-19 dan dimakamkan, nenek 85 tahun tiba-tiba pulang ke rumah.

Sosok.ID - Duka masih menyelimuti keluarga yang satu ini.

Sebab, salah satu anggota keluarga mereka dinyatakan meninggal dunia karena Covid-19.

Wanita 85 tahun itu juga telah dimakamkan oleh pihak rumah sakit.

Namun, alangkah terkejutnya mereka ketika mendapati wanita bernama Rogelia Blanco itu tiba-tiba pulang ke rumah.

Baca Juga: 4 Hari Lalu Saksikan Sendiri Suaminya yang Sudah Terbujur Kaku Dimasukkan ke Liang Lahat, Wanita Ini Syok Saat Lihat Suaminya Tiba-tiba Muncul di Depan Rumah dalam Keadaan Luka-luka, Ternyata Ini yang Terjadi Sebenarnya

Dilansir Sosok.ID dari Mirror, wanita asal Spanyol itu dikabarkan meninggal dunia karena Covid-19 pada 13 Januari 2021 lalu.

Pemakaman Rogelia dilaksanakan keesokan harinya.

Tapi, menurut aturan protokol kesehatan, keluarga Rogelia tak boleh menghadiri pemakamannya, lapor surat kabar Spanyol La Voz de Galicia.

Mengejutkannya, Rogelia tiba-tiba bisa pulang kembali ke panti jompo tempat ia dirawat sembilan hari setelah ia dinyatakan meninggal dunia.

Baca Juga: Jelas-jelas Tubuhnya Sudah Hancur Lebur Gegara Terlindas Kereta, Pria Ini Sukses Buat Pelayat Kocar-kacir Saat Tiba-tiba Muncul di Acara Pemakamannya dalam Kondisi Compang-camping, Terungkap Fakta di Baliknya

Rogelia dirawat bersama suaminya, Raman Blanco di panti jompo yang terletak di Xove, Spanyol itu.

Raman, sangat terkejut ketika mendapat kabar bahwa istri sekaligus teman sekamarnya di panti jompo itu meninggal dunia.

"Saya tidak percaya. Saya menangis setelah kematian istri saya," katanya kepada surat kabar tersebut.

Rupanya, kematian Rogelia merupakan kesalahan data.

Baca Juga: Tinggal Dikubur, Jasad Pria Ini Tiba-tiba Bangun hingga Buat Pelayat Lari Terbirit-birit, Terungkap Fakta Soal Kematiannya

Yayasan San Rosendo, selaku pihak yang menjalankan panti jompo tersebut menduga bahwa kesalahpahaman bermula ketika Rogelia dinyatakan positif Covid-19.

Rogelia kemudian dipindahkan ke panti jompo lainnya tempat para pasien Covid-19 dikarantina.

"Di antara para lansia yang dipindahkan, ada dua wanita yang ditempatkan di ruangan yang sama," kata yayasan tersebut.

Mereka dipindahkan ke panti Os Gozos di Pereiro de Aguiar yang berjarak 223 km dari Xove, pada 23 Desember 2020.

Baca Juga: Sudah Dinyatakan Meninggal Dunia, Pria Ini Tiba-tiba Bangkit Saat Hendak Dikubur dan Sukses Bikin Pelayat Kocar-kacir

Dari pemindahan itu, diduga telah terjadi kesalahan identitas terhadap kedua pasien.

Ketika salah satunya meninggal dunia pada 13 Januari 2021, identitas jenazahnya tertukar dengan data diri Rogelia.

Yayasan tersebut telah menyatakan penyesalannya atas insiden tersebut.

"Ini adalah peristiwa satu-satunya yang terjadi di antara 100 lebih pemindahan ke Os Gozos sejak Desember lalu," kata pihak yayasan.

Baca Juga: Terlanjur Disimpan di dalam Freezer Selama Seharian Usai Dinyatakan Meninggal Dunia oleh Dokter, Pria Ini Bikin Petugas Pemakaman Gemetar karena Mayatnya Hidup Kembali

Pengadilan telah diberi tahu untuk membenahi kesalahan atas kematian Rogelia.

(*)

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Sumber : Mirror

Baca Lainnya