Sosok.ID- Jasad seorang pria di India yang hendak dikuburkan mendadak membuat pelayat lari kocar-kacir.
Bagaimana tidak, pasalnya jasad pria 55 tahun itu tiba-tiba bergerak saat dimasukkan ke liang lahat di pemakaman yang berlokasi di distrik Ganjam, Odisha.
Padahal pihak keluarga pria bernama Simanach Mallick itu telah memastikan bahwa dirinya telah meninggal dunia.
Dilansir dari India Today, Simanach pergi ke hutan pada Sabtu (12/10/2019) lalu untuk menggembala kambing dan domba peliharaannya.
Namun, menjelang malam hari, hewan-hewan itu kembali sendiri ke rumah tanpa Simanach.
Keesokan harinya, Minggu (13/10/2019), warga menemukan Simanach telah terbaring di hutan.
Simanach tampak tidak sadarkan diri, dan tak menggerakkan tubuhnya sama sekali.
Warga pun akhirnya memutuskan untuk membawa Simanach ke rumahnya.
Melihat kondisi Simanach yang tampak seperti seseorang yang telah tak bernyawa, keluarga dan warga sekitar pun melakukan upacara pemakaman hari itu juga, ujar Polisi.
Namun, ketika jasadnya ditandu untuk menuju ke lokasi pemakaman, Simanach tiba-tiba menggerakkan kepalanya.
Para pemandu yang menggotong jenazahnya pun dibuat ketakutan.
Bahkan, setelah beberapa menit kemudian, Simanach bangkit dan semakin memicu keributan dari pelayat.
Hingga ada beberapa dari mereka yang lari kocar-kacir karena ketakutan.
Melihat hal itu, Simanach lalu dilarikan ke rumah sakit terdekat di Sorada.
"Melihat dia masih hidup, kami pun segera membawanya ke rumah sakit terdekat," ujar salah satu kerabat, Ranjan Mallick.
Usai dilakukan pemeriksaan, ternyata Simanach jatuh pingsan karena mengalami demam tinggi.
Kondisinya yang sangat lemah membuatnya tak sadarkan diri hingga menyerupai orang yang telah meninggal dunia.
Setelah diberikan perawatan kondisinya semakin membaik.
"Setelah mendapatkan perawatan dia sekarang dalam kondisi baik," ujar Ranjan Mallick.
Bahkan, kini ia telah dibawa pulang ke rumah.
Istri Simanach, Mallick Soli mengatakan bahwa dirinya sangat senang karena suaminya tidak jadi meninggal.
Ia juga menyesal karena tak memeriksakan suaminya terlebih dahulu.
Alih-alih menganggap bahwa suaminya telah meninggal dunia.
Menurut keterangannya, Simanach pergi ke hutan pada Sabtu meskipun tengah mengalami demam tinggi.
(*)