Sosok.ID -Pasti tak pernah sekali pun terbayang di benak wanita hamil ini makan malamnya akan berakhir di rumah sakit.
Bayangkan saja, makan malam bersama keluarga amburadul setelah wanita ini temukan tikus mati dalam sup pesanannya.
Sontak saja wanita hamil ini langsung dilarikan pihak keluarga ke rumah sakit terdekat.
Ya, namanya makan bersama dengan keluarga di restoran adalah hal yang bisa.
Selain harganya yang terjangkau, makan di restoran bersama keluarga jadi kegiatan primadona di akhir pekan.
Namun saat makan di restoran, apakah sempat terpikir bagaimana kebersihan makanan yang disajikan?
Sama seperti kebanyakan orang, wanita hamil malang ini juga tak pernah memikirkan hal tersebut.
Tapi ternyata hal tersebut malah jadi bumerang bagi dirinya dan keluarga.
Parahnya lagi, saat keluarga memprotes hal ini, pihak restoran malah menawarkan korban untuk menggugurkan kandungan.
Sontak saja, kejadian ini viral dan membuat banyak netizen geram hingga mengecam keras pihak restoran.
Dilansir Sosok.ID dari South China Morning Post (SCMP), Rabu (22/7/2020) peristiwa ini terjadi di sebuah restoran keluarga di Provinsi Shandong, China.
Seorang wanita hamil bermarga Ma mengajak keluarganya makan di restoran bernama Xiabu Xiabu.
Ma mengajak keluarganya lantaran tergiur dengan menu hotpot yang terkenal dari restoran tersebut.
Dari awal memesan hingga makanan sampai ke meja Ma dan keluarganya tidak melihat ada yang aneh atau mencurigakan.
Namun ketika Ma menyendok sup pesanannya, masalah mulai muncul.
Satu dua gigit, Ma tidak merasakan ada yang aneh dari sup yang disantapnya.
Tapi ketika gigitan ketiga, Ma seketika langsung menutup mulutnya rapat-rapat.
Sumpit yang ia gunakan untuk makan tiba-tiba mengangkut seonggok daging tikus yang telah mati kaku.
Tikus mati yang ditemukan dalam sup wanita hamil
Sontak saja, Ma langsung terkejut dan merasa mual bukan main.
Melansir South China Morning Post, usai penemuan yang menjijikan itu, keluarga langsung melarikan Ma ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan.
Tentu saja akibat kejadian ini pihak restoran mendapatkan protes keras dari keluarga Ma.
Mengutip Shanghai Kankan News via South China Morning Post, manajemen restoran dilaporkan bersedia memberikan kompensasi sekitar Rp 10 juta.
Namun parahnya, sebelum menawarkan baiaya ganti rugi, suami Ma mengaku ditawari pihak resto dana untuk menggugurkan kandungan sang istri.
"Jika Anda mengkhawatirkan bayi Anda, kami menawarkan 20.000 yuan (Rp 43,3 juta) untuk menggugurkannya," kata suami Ma menirukan ucapan staf restoran.
Pada keesokan harinya, Biro Pengawas Makanan Distrik Kuiwen menyatakan telah menerima keluhan resmi terkait adanya tikus dalam sup tersebut.
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, tim pengawas tidak menemukan adanya tikus seperti yang dilaporkan.
Namun, mereka menemukan sayuran yang dipasok tidak memenuhi standar kelayakan, maupun air bekas di bagian pengolahan makanan.
Biro mengumumkan restoran itu bakal ditutup sementara hingga mereka meningkatkan prosedur pengolahan makanannya.
(*)