China Jangan Jumawa, Rakyat Taiwan Sudah Siap Tempur Menghadapi Serangan Militer Negeri Panda

Senin, 28 September 2020 | 19:40
Departemen Pertahanan Taiwan

China Jangan Jumawa, Rakyat Taiwan Sudah Siap Tempur Menghadapi Serangan Militer Negeri Panda

Sosok.ID - Jadi rakyat Taiwan sekarang sungguh sangat dilanda rasa cemas.

Hal ini dikarenakan Tentara Pembebasan Rakyat China/PLA China bersiap-siap menginvasi Taiwan.

Dengan seabrek tentara dan mesin tempur masa kini, jelas Taiwan dibuat begidik dengan serangan massal China ala negara-negara Komunis.

Benar saja, sebelum Marinir China mendarat, AU China/PLAAF sudah menerobos wilayah Taiwan.

Baca Juga: Taiwan Sudah 'Dikepung' PLA! Intel untuk Perang Sesungguhnya Disiapkan, China: Mereka akan Hancur Berkeping-keping!

Ketika jet tempur dan helikopter militer China melesat melintasi langit di atas ibu kota Taiwan, Taipei, pada pukul 06.30 pada Kamis pagi, media sosial di Taiwan diramaikan dengan postingan bernada cemas.

MelansirThe Telegraph, Kementerian pertahanan Taiwan dengan cepat mengklarifikasi bahwa serangan mendadak itu adalah latihan yang dilakukan untuk Hari Nasional Taiwan pada bulan Oktober.

Wajar saja jika rakyat Taiwan cemas. Pasalnya, pesawat militer China telah dicegat lebih dari 40 kali sejak pertengahan September karena aksinya yang terbang di dekat wilayah udara Taiwan. Kejadian ini membuat publik Taiwan gelisah.
Selama beberapa dekade, Taiwan yang demokratis telah terbiasa dengan ancaman invasi dari kepemimpinan Komunis China, yang tidak pernah menguasai pulau berpenduduk 24 juta itu namun mengklaimnya sebagai wilayahnya sendiri.

Baca Juga: Kisah Polisi Sukitman, Satu-satunya Saksi Mata Pembantaian Para Jenderal Revolusi di Lubang Buaya Wis Dipateni...

Akan tetapi peningkatan intimidasi militer baru-baru ini, peringatan perang dari media pemerintah, dan kebijakan luar negeri China yang semakin agresif, telah menimbulkan kekhawatiran dalam beberapa bulan terakhir bahwa konflik di Selat Taiwan adalah kemungkinan yang sangat mungkin terjadi.

“Dalam skenario terburuk, kami memiliki keyakinan bahwa dalam rangka membela negara, Taiwan akan mengambil pendekatan seluruh bangsa, seluruh masyarakat, terutama jika Anda mempertimbangkan kekuatan tembak yang telah dibangun oleh Tentara Pembebasan Rakyat, apakah itu dalam jumlah misil, atau muatan serangan udara,” kata Enoch Wu, 39 tahun, seorang bintang politik yang baru-baru ini meluncurkan program pelatihan ketahanan untuk mengajari individu dan komunitas bagaimana mengatur tempat penampungan dan memberikan Pertolongan Pertama jika terjadi invasi bencana.

Wu mengatakan, dia menciptakan inisiatif pelathian ini setelah mengunjungi kampus-kampus universitas Taiwan dan kelompok sipil dengan LSM-nya, Alliance Forward, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang tantangan pertahanan dan keamanan nasional.

Baca Juga: Pergi Bersama Ketiga Anaknya Untuk Beli Kado Ulang Tahun Istrinya, Pria Ini Rela Tertembak demi Lindungi Anak-anaknya Serta Hadiah Untuk Pasangannya, Ini Kronologinya!

Rupanya, pelatihan ini mendapat sambutan hangat dari warga Taiwan. Terbukti, pada bulan Agustus lalu, pada sesi pertama pelatihan, ada 400 orang yang mendaftar. Padahal, tempat yang tersedia hanya 60 tempat.
Acara yang berlangsung selama 12 jam tersebut dimulai dengan ceramah dan pelatihan dari para profesional tanggap bencana diikuti dengan simulasi korban massal di sebuah taman Taipei.*

Artikel ini pernah tayang di Kontan dengan judul "Ini persiapan warga Taiwan jika perang dengan China meletus"

Editor : Seto Ajinugroho

Sumber : kontan

Baca Lainnya